Main Article Content

Abstract

This study aims to analyse whether the firm size become variable moderation to influence profitability, leverage and dividend policy toward income smoothing. This research has an underlying idea that income smoothing practices often undertaken with the aim of attracting investors, but it would need to be re-examined what factors affecting the practice of smoothing earnings and whether the size of the company will strengthen or weaken the income smoothing practices. The sample used are 26 manufacturing companies listed on the Stock Exchange in 2010-2014. The result showed that the size of the company became a moderating variable for leverage on income smoothing. On the contrary, for the profitability and dividend policy on income smoothing, company size not became moderating variable.


Abstrak


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa apakah ukuran perusahaan merupakan variabel moderasi untuk pengaruh profitabilitas, leverage dan kebijakan deviden terhadap income smoothing. Penelitian ini didasari oleh pemikiran bahwa praktik perataan laba seringkali dilakukan dengan tujuan menarik minat investor; namun perlu kiranya diteliti kembali faktor-faktor yang mempengaruhi praktik perataan laba dan apakah besar kecilnya perusahaan akan memperkuat atau memperlemah praktik perataan laba tersebut. Sampel penelitian ini adalah 26 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2010-2014. Hasil analisis menunjukkan bahwa ukuran perusahaan hanya menjadi variabel moderasi untuk pengaruh variabel leverage terhadap perataan laba. Sedangkan, untuk variabel profitabilitas dan kebijakan dividen terhadap perataan laba, ukuran perusahaan tidak menjadi variabel moderasi.

Keywords

Perataan Laba Ukuran Perusahaan Profitabilitas Leverage Kebijakan Dividen

Article Details

References

  1. Arfan, M., & Desry, W. (2010). Pengaruh Firm Size, Winner/ Loser Stock dan Debt to Equity Ratio terhadap Perataan Laba. Jurnal Telaah dan Riset Akuntansi, 3(1), 52-56.
  2. Belkaoui, A. R. (2007). Teori Akuntansi. Buku Dua.Edisi 5. Jakarta. Salemba Empat.
  3. Budileksmana, A., & Eka, A. (2005). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Praktik Perataan Laba.Jurnal Akuntansi dan Investasi, 6(1), 187-205.
  4. Christina, L. (2012). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Praktik Perataan Laba Jurnal Ilmiah Akuntansi, 1(4), 71-75.
  5. Dewantari, N. P. S. & I D. N. Badera. (2015). Good Corporat Governance, Ukuran Perusahaan dan Financial Leverage sebagai Prediktor Pertaan Laba. E-Jurnal Akuntansi, 10(2), 358-553.
  6. Alexandri, M. B. & Anjani, W K. (2014). Income Smoothing: Impact Factors, Evidence in Indonesia, International Journal of Small Business and Entrepreneurship Research, 3(1), 21-27.
  7. Eckel, N. (1981). The Income Smoothing Hypothesis Revisited. Abacus, June, pp. 28-40.Juniarti & Corolina. (2005). Analisa Faktor-faktor yang Berpengaruh terhadap Perataan Laba (Income Smoothing) pada Perusahaan-perusahaan Go Public. Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 7(2), 148-161
  8. .Jensen, M.C & W.H. Meckling. (1976). Theory of the Firm: Managerial Behavior, Agency Cost and Ownership Structure. Journal of Financial Economics, 3 (4), 305-360.
  9. Kurniawan, M. S., Latifah S. W., & Zubaidah S.(2012). Pengaruh Return on Asset, Ukuran Perusahaan dan Financial Leverage terhadap Tindakan Perataan Laba. Jurnal Akuntansi dan Investasi, 13 (2), 68-82
  10. Natalia, I. (2009). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profitabilitas dan Leverage Keuanganterhadap Praktik Perataan Laba. Jurnal Akuntansi Kontemporer, 1(2), 143-166.
  11. Paramita, R. W. D. (2012). Pengaruh Firm Size terhadap Earnings Response Coefficient (ERC) dengan Voluntary Disclousure sebagai Variabel Intervening. Jurnal WIGA, 2(2), 103118.
  12. Peranasari, I. A. A. & I. B. Dharmadiaksa. (2014).Perilaku Income Smoothing, dan Faktorfaktor yang Mempenga-ruhinya. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 8(1), 140153.
  13. Rafique, M. (2012). Factors Affecting Dividend Payout: Evidence from Listed Non-Financial Firms of Karachi Stock Exchange, Business Management Dynamics, 1(11), 76-92.
  14. Santoso, E. B. & S. N. Salim. (2012). Pengaruh Profitabilitas, Financial Leverage, Dividen, Ukuran Perusahaan, Kepemilikan Institusional dan Kepemilikan Usaha terhadap Perataan Laba, Jurnal CBAM-FE, 1(1), 185-200.
  15. Sayari, S., Omri, A., Finet, A., & Harrathi A. (2013).The Impact of Earnings Management on Stock Returns: the Case of Tunisian Firms,International Research Journal of Accounting and Auditing, 1(1), 7-21
  16. Scott, W. R. (2009). Financial Accounting Theory.Prentice-Hall Inc. A Simon and Schuster, Upper Saddle River. New Jersey, USA.
  17. Utomo, S. B. & B. Siregar. (2008). Pengaruh Ukuran Perusahaan, Profi-tabilitas dan Kontrol Kepemilikan Terhadap Perataan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI). Jurnal Akuntansi dan Manajemen, 9(2), 113-125.
  18. Vivian, N. B. S. (2015). Analisis Rasio Keuangan Terhadap Income Smoothing dengan Ukuran Perusahaan sebagai Variabel Pemoderasi pada Perusahaan Perkebunan yang Terdaftar di BEI dan Bursa Malaysia. Prosiding, Simposium Nasional Akuntansi 18. Universitas Sumatera Utara: Medan.
  19. Watts, RL dan Zimmerman, J. L. (1986). Positive Accounting Theory. Prentice Hall: Cambridge.Wijaya, M. (2009). Analisis Praktik Perataan Laba Pada Industri Real Estate dan Propeti yang Bereputasi Baik di Bursa Efek Indonesia.Jurnal Akuntansi Kontemporer, 1(2), 185-207.