Main Article Content

Abstract

This research aims to contribute for an educator accountant in carrying out his profession by imitating and emulating the characters that already exist in the Prophet Muhammad. The approach in the formulation of thought uses a literature study by comparing the character of the Prophet Muhammad and the accountant educators who have unethichal behaviors. From these comparisons, the researcher gives an argument about why accountants educators should imitate and emulate the character of the Prophet Muhammad in carrying out their duties. The essence of ethical matters is fundamental in accounting, especially in the context of developing and enhancing the role of the teaching accountant profession in order to be able to act professionally.


Abstrak


Penelitian ini bertujuan mampu memberikan kontribusi bagi seorang akuntan pendidik dalam menjalankan profesinya dengan mencontoh dan meneladani karakter yang telah ada dalam diri Nabi Muhammad SAW. Pendekatan dalam perumusan pemikiran ini menggunakan studi kepustakaan dengan membandingkan antara karakter Nabi Muhammad SAW dengan oknum akuntan pendidik yang berperilaku tidak etis. Dari perbandingan tersebut peneliti memberikan argumen mengapa akuntan pendidik harus mencontoh dan meneladani karakter Nabi Muhammad SAW dalam menjalankan tugasnya. Esensi perihal etis sangat penting dalam akuntansi terutama dalam rangka pengembangan dan peningkatan peran profesi akuntan pendidik untuk dapat bertindak secara profesional.

Keywords

Educator Accountant Ethics Islam Prophet Muhammad SAW

Article Details

Author Biographies

Hamidah -, Universitas Airlangga

4.3.7

Astuti Dola Bastina, Universitas Airlangga

4.3.7

References

  1. Paul R, Elder L. The Thinker's Guide to Understanding the Fundations of Ethical Reasoning. Foundation Critical Thinking; 2006.
  2. Laily N, Anantika NR. Pendidikan Etika dan Perkembangan Moral Mahasiswa Akuntansi. Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Bisnis 2018;13(1):11-19. doi: 10.24843/JIAB.2018.v13.i01.p02
  3. Hidayah NN, Lowe A, Woods M. Accounting and Pseudo Spirituality in Islamic Financial Institutions. Critical Perspectives on Accounting 2019;61:22-37. doi: 10.1016/j.cpa.2018.09.002
  4. Kamla R. Critical Muslim Intellectuals‟ Thought: Possible Contributions to the Development of Emancipatory Accounting Thought. Critical Perspectives on Accounting, 2015;31:64-74. doi: 10.1016/j.cpa.2015.01.014
  5. Bedoui HE, Mansour W. Performance and Maqasid al-Shari’ah’s Pentagon-Shaped Ethical Measurement. Science and
  6. Engineering Ethics 2015; 21:555-576. doi: 10.1007/s11948-014-9561-9
  7. Ismaeel M, Blaim K. Toward Applied Islamic Business Ethics: Responsible Halal Business. Journal of Management Development 2012; 31(10): 1090-1100. doi: 10.1108/02621711211281889
  8. Carroll R. A Model for Ethical Education in Accounting. Ethical Issues in Accounting 2005;2:149-164.
  9. Duska R, Duska BS, Ragatz J. Accounting Ethics. John Willey&Sons 2011.
  10. Meilisa F, LudigdoU. Persepsi Mahasiswa Akuntansi terhadap Etika Akuntan Pendidik di Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Brawijaya. Jurnal Akuntansi Multiparadigma 2010;1(2): 223-238. doi: 10.18202/jamal.2010.08.7091
  11. Auliyah R. Menyibak Tanggapan Mahasiswa Akuntansi Terhadap Etika Akuntan Pendidik Universitas Trunojoyo Madura. Neo-Bis 2013.7(1):1-13. doi: 10.21107/nbs.v7i1.536
  12. Setiawan AR, Kamayanti A, Mulawarman AD. Pengakuan Dosa [Sopir] A [ng] ku [n] tan Pendidik: Studi Solipsismish. Journal of Accounting and Business Education 2014; 2(1). doi: 10.26675/jabe.v2i1.6051
  13. Farida WM, Triyuwono I, Ghofar A. Peran Akuntan Pendidik dalam Pembelajaran Akuntansi. Jurnal Ilmu Pendidikan 2017. 23(1):72-82. doi:10.17977/jip.v23i1.10759
  14. Sawitri AP, Fauziyah. Peran Akuntan Pendidik dalam Meningkatkan Profesionalisme Calon Akuntan. Jurnal Studi Manajemen dan Bisnis 2017; 4(2):146-155. doi:10.21107/jsmb.v4i2.3963
  15. Mukmin MN, Wulansari H. Akuntabilitas Kinerja Akuntan Pendidik Berdasarkan Kompetensi Akuntan Dan Etika Profesional (Studi Empiris Pada Perguruan Tinggi Swasta Di Bogor). Jurnal Akunida 2017;3(2):57-65. doi:10.30997/jakd.v3i2.979
  16. Bakhtiar Y. Kontemplasi Tujuan Pendidikan Akuntansi: Interpretasi Makna Berbagai Perspektif. JIAI (Jurnal Ilmiah Akuntansi Indonesia) 2018; 3(1):42-60. doi: 10.32528/jiai.v3i1.1677
  17. Kamayanti A. Cinta: Tindakan Berkesadaran Akuntan (Pendekatan Dialogis dalam Pendidikan Akuntansi). Simposium Nasional Akuntansi XV 2012.
  18. Jurana J, Khairin FN. Pembebasan Mind Set Akuntan Pendidik Melalui Pembelajaran Filsafat Ilmu dan Spiritual. Jurnal Akuntansi Multiparadigma 2017; 8(1):107-125. doi:10.18202/jamal.2017.04.7043
  19. Triyuwono I. ”Mata Ketiga”: SÈ LAÈN, Sang Pembebas Sistem Pendidikan Tinggi Akuntansi. Jurnal Akuntansi Multiparadigma 2010; 1(1): 1-23. doi: 10.18202/jamal.2010.04.7077
  20. Hermanto F, Sudarmo S, Ramdan Z. Persepsi Mahasiswa Akuntansi dan Akuntan Pendidik Binus University Mengenai Aturan Etika dalam Kode Etik Ikatan Akuntan Indonesia 2010. Binus Business Review 2012;3(1) 210-218. doi:10.21512/bbr.v3i1.1295
  21. Mardjono ES, Solikhan B. Profesionalisme Akuntan Pendidik: Perspektif atau Triger Kualitas Lulusan Akuntansi di Era Masyarakat Ekonomi ASEAN. Jurnal Akuntansi dan Auditing 2014;11(1): 103-119. doi: 10.14710/jaa.11.1.103-119
  22. Restuningdiah N. Pengaruh Komitmen Profesional terhadap Kepuasan Kerja Akuntan Pendidik melalui Komitmen Organisasional. Jurnal Ekonomi Bisnis 2009;14(3): 251-258.
  23. Wardaya SE. Kode Etik Akuntan Pendidik: Perspektif Maqashid Syariah. Jurnal Riset dan Aplikasi: Akuntansi dan Manajemen 2018;3(2):122-130. doi:10.18382/jraam.v3i2.122
  24. Cronin P, Ryan F Coughlan M. Undertaking a Literature Review: A Step-By-Step Approach. British Journal of Nursing 2008; 17(1):38-43. doi: 10.12968/bjon.2008.17.1.28059
  25. Webster J, Watson RT. Analyzing the Past to Prepare for the Future: Writing a Literature Review. MIS quarterly 2002;26(2):xiii-xxiii.
  26. Zed M. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, & Penelitian Gabungan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia; 2004.
  27. IFAC. Code of Ethics for Professional Accountants, I.F.o. Accountants, Editor. 2007: USA.
  28. Aldulaimi SH. Fundamental Islamic Perspective of Work Ethics. Journal of Islamic Accounting and Business Research 2016;7(1) 59-76. doi: 10.1108/JIABR-02-2014-0006
  29. Rice G. Islamic Ethics and the Implications for Business. Journal of Business Ethics 1999;18: 345-358.
  30. French GR, Coppage RE. Educational Issues Challenging the Future of the Accounting Profession. Ohio CPA Journal 2000;59(3):69-69.
  31. Jones G, Abraham A. Education Implications of the Changing Role of Accountants: Perceptions of Practitioners, Academics and Students in The Quantitative Analysis of Teaching and Learning in Business, Economics and Commerce. Forum Proceedings The University of Melbourne 2007.
  32. Guthrie J, Parker LD. Whither the Accounting Profession, Accountants and Accounting Researchers? Commentary and Projections. Accounting, Auditing & Accountability Journal 2016;29(1):2-10. doi:10.1108/AAAJ-10-2015-2263
  33. Pomeranz F. Ethics: Toward Globalization. Managerial Auditing Journal 2004;19(1):8-14. doi: 10.1108/02686900410509794
  34. Katsir I. Tafsir Ibnu Katsir.Jakarta: Pustaka Imam Syafi'i; 2008
  35. Rizk RR. Back to Basics: an Islamic Perspective on Business and work Ethics. Social Responsibility Journal 2008;4(1/2):246-254. doi: 10.1108/17471110810856992
  36. Saifullah M. Etika Bisnis Islami dalam Praktek Bisnis Rasulullah. Walisongo: Jurnal Penelitian Sosial Keagamaan 2011;19(1):127-156. doi: 10.21580/ws.19.1.215
  37. Hisyam I. Sirah Nabawiyah Ibnu Hisyam. Jakarta: Darul Falah; 2006.
  38. Harahap SS. Etika Bisnis dalam Perspektif Islam. Jakarta: Salemba Empat; 2011.
  39. Sula MS, Kartajaya H. Syariah Marketing. Bandung: Mizan Pustaka; 2006.
  40. Syalhud F. Guruku Muhammad SAW. Jakarta: Gema Insani; 2006.
  41. Asqalani IHA. Fathul Baari Syarah Shahih Al Bukhari. Jakarta: Pustaka Azzam; 2002.