Main Article Content

Abstract

Abstract


To determine the environmental impact, cost and benefits of it’s conservation has done, this study will be explained descriptively. It used interview and documentary techniques in obtaining data, for example raw materials data, finished products and waste quantity, production costs, inputs and outputs at each station and activity costs which probably used by environmental conservation. First step of EMA is calculation of Physical Environmental Management Accounting (PEMA) then Monetary Environmental Accounting (MEMA). The results of this study indicate that the company can save electricity costs from the conversion value of bagasse, even getting additional profits from the sale of tetes waste.


 


Abstraksi


Untuk mengetahui dampak lingkungan serta cost and benefit atas konservasi lingkungan yang telah dilakukan perusahaan secara deskriptif, penelitian ini menggunakanteknik wawancara dan dokumenter dalam mendapatkan data penggunaan bahan baku, jumlah produk jadi dan limbah, biaya produksi, masukan dan keluaran di setiap stasiun serta biaya aktivitas konservasi lingkungan yang mungkin dilakukan. EMA terlebih dahulu dilakukan denganperhitungan Physical Environmental Management Accounting (PEMA) lalu Monetary Environmental Accounting(MEMA). Hasil penelitian ini menunjukkan perusahaan dapat menghemat biaya listrik dari nilai konversi limbah ampas tebu, bahkan mendapatkan tambahan keuntungan dari hasil penjualan limbah tetes.

Keywords

Environmental Management Accounting (EMA) Physical Environmental Management Accounting (PEMA) Monetary Environmental Accounting (MEMA)

Article Details

References

  1. Ikhsan, Arfan. (2008). Akuntansi Lingkungan & Pengungkapannya. Graha Ilmu : Yogyakarta.
  2. Ikhsan, Arfan. (2009). Akuntansi Manajemen Lingkungan. Graha Ilmu : Yogyakarta.
  3. PGTjoekir (http://www.jatimtimes.com /taktahan-bau-limbah-warga-demo-pgdjombang-baru).
  4. Rossje. (2006). Akuntansi Lingkungan Suatu Perspektif.
  5. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 Pasal 1 ayat 11 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup
  6. Liananda, Hidayati Aras. 2017. “Implemen tasi Akuntansi Lingkungan untuk Mengukur Dampak Bisnis dengan menggunakan EMA”
  7. Nilasari. (2014). “Analisis Implementasi Akuntansi Lingkungan untuk Pengelolaan Limbah”
  8. Sudjana dan Azizah. (2012). “Penerapan Akuntansi Lingkungan untuk Meningkatkan Tanggung Jawab Perusahaan”.
  9. Hansen, Don R. & Moen, Maryanne M. 2004. Akuntansi Manajemen Edisi 7.Jakarta: Salemba Empat
  10. https://www.viva.co.id/berita/bisnis/855791-tarif-listrik-desember-2016-naik-ini-daftar-lengkapnya