EVALUASI KINERJA SISTEM CONDENSATE POLISHER PLANT DI PT YTL JAWA TIMUR

Authors

  • Niamatur Rofiah Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia
  • Asalil Mustain Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33795/distilat.v6i2.66

Keywords:

Condensate Polisher Plant, Exchange Capacity, Exchange Time, Resin

Abstract

Condensate Polisher Plant (CPP) merupakan peralatan yang berfungsi untuk menghilangkan atau mengurangi  kandungan bahan kimia yang tidak dibutuhkan pada air kondensat. Dalam CPP terdapat resin anion dan kation  yang berfungsi untuk menangkap ion pengotor yang tidak diperlukan. Resin yang ada di dalam CPP dapat  mengalami kejenuhan, sehingga resin tidak mampu lagi menangkap ion pengotor yang terdapat dalam air  kondensat, sehingga regenerasi pada resin diperlukan pada kondisi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk  mengetahui kinerja dari sistem CPP dan mengetahui nilai exchange time dan exchange capacity pada saat CPP  beroperasi. Performa dari resin dapat diketahui dengan cara mengambil sampel pada saat CPP beroperasi.  Pengambilan sampel dari CPP unit 6A kemudian dilakukan analisis. Data hasil analisa yang telah dilakukan pada  kandungan air sebelum melewati dan sesudah melewati proses di CPP selanjutnya digunakan untuk menghitung  exchange capacity dan exchange time. Exchange capacity dihitung untuk mengetahui seberapa banyak impurities atau senyawa kimia yang dapat ditangkap oleh resin, sedangkan exchange time dihitung untuk mengetahui  berapa lama resin dapat melakukan pertukaran ion. Nilai exchange capacity kation unit 6A sebesar 1061,43  eq/jam dan exchange time anion 6A sebesar 6,59 jam sedangkan untuk exchange capacity anion 6,43 eq/hr dan  exchange time anion sebesar 544,3 jam. Hasil perhitungan menunjukkan nilai exchange capacity anion lebih  besar dari kation, namun pada faktanya waktu yang diperlukan untuk service CPP sesuai dengan exchange time kation, hal tersebut karena kation yang menjadi limiting time pada proses.

References

Tim PT YTL Jawa Timur., 2014, Water Treatment Technology–Filtration, Probolinggo: PT YTL Jawa Timur.

Petrucci, Ralph H., 1987. Kimia Dasar Prinsip Dan Terapan Modern Jilid I. Jakarta: Erlangga

Anton J. Hartono, Prof. Konrad Drofner. Iptek Penukar Ion., Edisi Pertama. Andioffset. Yogyakarta

Chang, Raymond., 2004. Kimia Dasar. Jakarta: Erlangga

Handoko. 2013., Ion Selective Electrode. Institut Negeri Bandung, 85-96. [6] Saroso, Hadi., 2016. Optimalisasi Pemakaian NaOH dan HCl untuk Regenerasi, Vol. 8, 2 – 3, Politeknik Negeri Malang

Downloads

Published

2020-08-31

How to Cite

Rofiah, N. ., & Mustain, A. (2020). EVALUASI KINERJA SISTEM CONDENSATE POLISHER PLANT DI PT YTL JAWA TIMUR. DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 6(2), 216–222. https://doi.org/10.33795/distilat.v6i2.66

Issue

Section

Articles