STUDI LITERATUR KOEFISIEN PERPINDAHAN PANAS TOTAL SHELL AND TUBE TIPE 1-1 SISTEM FLUIDA LARUTAN ETILEN GLIKOL DAN LARUTAN GLIKOL
DOI:
https://doi.org/10.33795/distilat.v6i2.142Keywords:
koefisien perpindahan panas total, variable suhu, aliran fluida, counter currentAbstract
Konservasi energi menjadi hal yang diperhitungkan di masa depan. Cara efektif mengurangi permintaan energi adalah menggunakan energi lebih efektif . Penukar kalor merupakan cara mentransfer energi yang banyak digunakan untuk oil refinery, industri kimia dan makanan. Salah satu aplikasi alat penukar kalor adalah heat exchanger yang merupakan perangkat penyedia energi termal antara dua atau lebih cairan pada suhu berbeda. Salah satu jenis heat exchanger yang sering digunakan heat exchanger shell and tube Tujuan dari studi literatur ini untuk mengetahui besar koefisien perpindahan panas dan mendapatkan nilai U. Pada setiap literatur membandingkan setiap jurnal dan mereview jurnal yang diperoleh. Dari setiap jurnal didapatkan nilai U dengan memvariasi variable bahan coolant, pengaruh konsentrasi coolant, laju alir fluida dan suhu fluida. Dari hasil pembahasan penggunaan nanofluida menambah koefisien perpindahan panas sebesar 15% daripada menggunakan fluida air. Pengaturan suhu fluida panas dan dingin juga mempengaruhi hasil koefisien perpindahan panas dimana semakin rendah suhu fluida dingin masuk semakin besar koefisien perpindahan panas. Mengatur laju alir juga mempengaruhi besar koefisien perpindahan panas dikarenakan radiasi dari fluida panas dapat berpindah secara maksimal ke fluida dingin.
References
Chalim, A., Ariani, A., Mufid, M., Hardjono, H., 2017, Koefisien Perpindahan Kalor Total (U) Sistem Air Etilen Glikol Menggunakan Alat Penukar Kalor Shell and Tube 1-1, Prosiding Seminar Nasional Rekayasa Proses Industri Kimia, 19 Oktober, Malang, 69- 76.
Geankopolis, C.J., 1993, Transport Processes and Unit Operations, Prentice Hall, New Jersey.
Chalim, A., Radella, R., Zulfatus,Z., 2019, Efektivitas Alat Penukar Panas Shell and Tube 1-1 Sistem Blending Propylene Glycol - Ethanol Sebagai Fluida Pendingin, Laporan Akhir, Program Studi D-III Teknik Kimia Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Malang.
Kakaç, S., Liu, H., Pramuanjaroenkij, A., 2020, Heat Exchangers: Selection, Rating, and Thermal Design, Third Edition, CRC Press.
Harmen, H., Adriansyah, W., Abdurrachim, A., Pasek, A.D., 2017, Metodologi Perhitungan Koefisien Perpindahan Panas Konveksi Paksa Fluida Organik Propana pada Kondisi Superkritik, Jurnal Teknologi, Vol. 9, No. 2, 89-95.
Syaichurrozi, I., Metta, A., Imanuddin, A., 2014, Kajian Performa Alat Penukar Panas Plate and Frame: Pengaruh Laju Alir Massa, Temperatur Umpan dan Arah Aliran Terhadap Koefisien Perpindahan Panas Menyeluruh, Eksergi, Vol. 11, No. 2, 11–18.
Astuti, A., Sari, S.P., 2018, Analisis Pengaruh Konsentrasi Partikel TiO2 Terhadap Koefisien Perpindahan Panas Konveksi pada Penukar Kalor Pipa Ganda, Seminar Nasional – XVII Rekayasa dan Aplikasi Teknik Mesin di Industri, 21 – 21 November, Bandung.
Patayang, M., Shanty, S., 2017, Analisa Laju Perpindahan Panas Locoller Tipe Shell And Tube Aliran Berlawanan Arah Pada KM PANTOKRATOR, Vol. 7, 19-25.
Sutowo, C., 2010, Analisa Heat Exchanger Jenis Shell and Tube Dengan Sistem Single Pass, Jurnal Penelitian Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Jakarta, 1–9.
Putra.,I., 2017, Studi Perhitungan Heat Exchanger Type Shell And Tube Dehumidifier Biogas Limbah Sawit Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Biogas, Jurnal Polimesin, Vol. 15, No. 2, 42-49.
Sudrajat, J., 2017, Analisis Kinerja Heat Exchanger Shell & Tube Pada Sistem Cog Booster Di Integrated Steel Mill Krakatau, Jurnal Teknik Mesin, Vol. 6, No. 3, 174-181. [10] Alfian, D.G.C., Supriyadi, D., 2019, Analisis Kinerja High Pressure Heater (Hph) Tipe Shell and Tube Heat Exchanger, Journal of Science and Application Technology, Vol. 2, No. 1, 23–33.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.