PENGARUH PENAMBAHAN SUSU KAPUR PADA pH DAN JUMLAH VOLUME ENDAPAN DARI NIRA MENTAH TEBU

Menggala Sayekti; Rosita Dwi Chrisnandari; Kristian Dony

doi:10.33795/distilat.v8i1.331

Authors

Menggala Sayekti Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia
Rosita Dwi Chrisnandari Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia
Kristian Dony PTPN. XI Pabrik Gula Wonolangan, Jl. Raya Dringu KM 1 Probolinggo, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33795/distilat.v8i1.331

Keywords:

nira mentah tebu, susu kapur, tingkat keasaman, endapan

Abstract

Nira mentah tebu merupakan bahan baku dari produksi gula yang didapatkan dari hasil perasan batang tebu pada stasiun penggilingan. Kejernihan nira ini menjadi acuan dalam kualitas produk gulanya, sehingga harus ditambahkan susu kapur dalam proses penjernihannya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh volume susu kapur terhadap nilai pH nira dan volume endapan yang terbentuk. Proses pengendapan campuran nira dengan susu kapur ini selama 10 menit. Variasi pH yang ditentukan antara lain 8.5; 8.6; 8.7; 8.8; 8.9 dan pH 9 dimana dalam setiap pH dilakukan 3 kali percobaan sehingga terdapat 18 sampel yang dapat diteliti. Hasil dari penelitian ini didapatkan volume susu kapur berkisar antara 2.8-5.5 ml untuk menaikkan nilai pH nira, sementara volume endapan yang terbentuk berjumlah nilai 9-22 ml, sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa semakin banyak volume susu kapur yang ditambahkan maka pH nira mentah tebu akan semakin mendekati basa dan volume endapan yang terbentuk juga semakin banyak.

References

A. T. Sudarmaji dan H. Saroso, “Pengaruh Penambahan Larutan Ca(OH)2 Terhadap Pembentukan Kerak Pada Penguapan Nira Tebu,” J. Distilat Polinema, vol. 7, no. 9, 2021.

A. S. Firlieyanti, “Kajian Pembuatan Dan Sifat-Sifat Sirup Gula Palma,” 2003.

Nurlela, “Pengaruh Penambahan Susu Kapur untuk Menurunkan Keasaman Nira Tebu,” Media Tek., vol. 11, hal. 18–22, 2014.

S. Risnojatiningsih, “Penggunaan Susu Kapur Dari Limbah Gas Acetylen Sebagai Penjernih Nira Mentah,” J. Penelit. Ilmu Tek., vol. 10, no. 1, hal. 24–28, 2010.

M. D. Erwinda dan W. H. Susanto, “Pengaruh pH Nira Tebu (Saccharum Officinarum) dan Konsentrasi Penambahan Kapur Terhadap Kualitas Gula Merah,” J. Pangan dan Agroindustri, vol. 2, no. 3, hal. 54–64, 2014.

W. F. Haloho dan W. H. Susanto, “Pengaruh Penambahan Larutan Susu Kapur dan STPP (Sodium Tripolyphosphate) Terhadap Kualitas Gula Kelapa (Cocos nucifera L),” vol. 3, no. 3, hal. 1160–1170, 2015.

D. S. Perwitasari, “Phosphat Acid and Flocculant Added In Juice Sugar Crystal Process,” Tek. Kim., vol. 4, hal. 318–325, 2010.

D. N. Rita, “Analisa Pengendalian Mutu Gula Dan Analisa Air Pada Stasiun Pembangkit Tenaga Uap,” 2010.