EFEK PEMANASAN MENGGUNAKAN API DAN SINAR MATAHARI TERHADAP KETAHANAN GRANUL MEDIA TANAM UNTUK TANAMAN AIR

Authors

  • Kukuh Whisnu Prianggoro Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia
  • Agung Ari Wibowo Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33795/distilat.v8i2.374

Keywords:

Substrate soil, aquascape, api, matahari, Total dissolved solid

Abstract

Substrate atau media tanam aquascape adalah lapisan paling atas yang bersentuhan langsung dengan akar  tanaman. Substrate Soil telah dilengkapi dengan nutrisi dalam merangsang pertumbuhan tanaman secara  optimum. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan metode pemanasan menggunakan api dan sinar  matahari terhadap ketahanan granul media tanam tanaman air. Dalam penelitian ini menggunakan metode  basah dan metode kering dengan bahan pembantu yaitu arang. Dari hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa  pemanasan metode api lebih baik dibandingkan dengan metode sinar matahari. Hal ini dibuktikan dengan hasil  perendaman substrate soil di dalam air menunjukkan bahwa soil dengan pemanasan api lebih tahan dari  pemanasan sinar matahari. Hasil Analisa TDS pemanasan metode api memiliki nilai yang lebih rendah  dibandingkan pemanasan metode sinar matahari yaitu sebesar 210 – 340 mg/l untuk pemanasan metode api  dan 300 – 410 mg/l untuk pemanasan metode sinar matahari. Berdasarkan hasil menunjukkan bahwa  pemanasan metode api memiliki hasil analisa yang sesuai untuk keberlangsungan ekosistem aquascape.

References

H. Hariyatno, I. Isanawikrama, D. Wimpertiwi, dan Y. J. Kurniawan, “Membaca Peluang Merakit ‘Uang’ Dari Hobi Aquascape,” J. Pengabdi. Dan Kewirausahaan, Vol. 2, No. 2, Pp. 117–125, 2018, Doi: 10.30813/Jpk.V2i2.1364.

N. Nurhapsa, S. Suherman, dan I. Irmayani, “Optimalisasi Limbah Ternak Sebagai Pupuk Organik Di Desa Batu Mila Kecamatan Maiwa, Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan,” J. Pengabdi. Kpd. Masy. (Indonesian J. Community Engag., Vol. 6, No. 2, P. 88, 2021, Doi: 10.22146/Jpkm.37096.

M. Hidayatulloh dan A. Budiono, “Analisis Kadar Gas Metana Selama 17 Hari Waktu Fermentasi Pada Divisi Biogasplant Pt Energi Agro Nusantara Mojokerto,” Distilat J. Teknol. Separasi, Vol. 6, No. 2, Pp. 56–61, 2020, Doi: 10.33795/Distilat.V6i2.94.

N. Amir, H. Hawalid, dan I. A. Nurhuda, “Pengaruh Pupuk Kandang Terhadap Pertumbuhan Beberapa Varietas Bibit Tanaman Tebu (Saccharum Officinarum L.) Di Polybag,” Klorofil, Vol. 9, No. 2, Pp. 68–72, 2017.

R. Hamal, Z. A. Musa, F. Nurdin, dan Nursyahran, “Pengaruh Substrat yang Berbeda Terhadap Sintasan Udang,” Vol. 16, No. November, Pp. 109–118, 2017.

D. Setyorini, R. Saraswati, dan E. A. K. Anwar, “Kompos,” Pupuk Organik Dan Pupuk Hayati, Pp. 11–40, 2006.

A. Faniansyah, P. O. Putri, dan J. T. Kimia, “Amonia Terhadap Penurunan Kadar Klor,” Vol. 5, No. 9, Pp. 217–221, 2019.

A. Mulyono, A. F. Rusydi, Dan H. Lestiana, “Permeabilitas Tanah Berbagai Tipe Penggunaan Lahan Di Tanah Aluvial Pesisir Das Cimanuk, Indramayu,” J. Ilmu Lingkung., Vol. 17, No. 1, P. 1, 2019, Doi: 10.14710/Jil.17.1.1-6.

Y. Intara, A. Sapei, N. Sembiring, M. Bintoro, “Pengaruh Pemberian Bahan Organik Pada Tanah Liat Dan Lempung Berliat Terhadap Kemampuan Mengikat Air,” J. Ilmu Pertan. Indones., Vol. 16, No. 2, Pp. 130–135, 2011.

M. Nazir, M. Muyassir, dan S. Syakur, “Pemetaan Kemasaman Tanan Dan Analisis Kebutuhan Kapur Di Kecamatan Keumala Kabupaten Pidie,” J. Ilm. Mhs. Pertan., Vol. 2, No. 1, Pp. 21–30, 2017, Doi: 10.17969/Jimfp.V2i1.2149.

Abowei dan AlikunhiI, “Tantangan Kualitas Air Di Peternakan Ikan Dan Solusinya Di Wilayah Barat Daya Nigeria,” Vol. 23, No. 7, Pp. 38–47, 2021, Doi: 10.9790/487x 2307013847.

W. S. Witasari, K. Sa’diyah, Dan M. Hidayatulloh, “Pengaruh Jenis Komposter Dan Waktu Pengomposan Terhadap Pembuatan Pupuk Kompos Dari Activated Sludge Limbah Industri Bioetanol,” J. Tek. Kim. Dan Lingkung., Vol. 5, No. 1, P. 31, 2021, Doi: 10.33795/Jtkl.V5i1.209.

E. Kustiyaningsih dan R. Irawanto, “Pengukuran Total Dissolved Solid (Tds) Dalam Fitoremediasi Deterjen Dengan Tumbuhan Sagittaria Lancifolia,” J. Tanah Dan Sumberd. Lahan, Vol. 7, No. 1, Pp. 143–148, 2020, Doi:

21776/Ub.Jtsl.2020.007.1.18.

R. R. Indihani, W. A. Nugroho, And M. Lutfi, “Pengaruh Konsentrasi Aktivator Arang Aktif Dan Waktu Kontak Limbah Terhadap Kandungan Tds Dan Zat Warna Limbah Cair Batik,” J. Keteknikan Pertan. Trop. Dan Biosist., Vol. 5, No. 3, Pp. 281–288, 2017.

Downloads

Published

2022-06-30

How to Cite

Prianggoro, K. W. ., & Wibowo, A. A. (2022). EFEK PEMANASAN MENGGUNAKAN API DAN SINAR MATAHARI TERHADAP KETAHANAN GRANUL MEDIA TANAM UNTUK TANAMAN AIR . DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 8(2), 353–358. https://doi.org/10.33795/distilat.v8i2.374

Issue

Section

Articles