SELEKSI PROSES DAN PENENTUAN KAPASITAS PRODUKSI PEMBUATAN SWEET POTATO SOAP
DOI:
https://doi.org/10.33795/distilat.v8i2.375Keywords:
kapasitas produksi, proses produksi, sabun padatAbstract
Sabun ialah campuran senyawa natrium dengan asam lemak yang digunakan sebagai bahan pembersih tubuh, berbentuk padat dan berbusa. Pada studi literatur dan analisis perhitungan ini digunakan trigliserida dan natrium hidroksida sebagai bahan dasar pembuatan sabun padat dengan penambahan ekstrak ubi ungu. Ubi ungu memiliki zat anthocyanin yang berkhasiat untuk menangkal radikal bebas, anti kanker dan penyakit kulit degeneratif. Untuk menentukan seleksi proses dan kapasitas produksi perlu dilakukan dalam perencanaan pembangunan pabrik guna menentukan kelayakan berdirinya suatu pabrik. Tujuan dari studi literatur dan analisis perhitungan ini adalah untuk menyeleksi beberapa metode proses dalam pembuatan sabun padat untuk menentukan metode proses yang lebih baik dan menentukan kapasitas produksi pabrik yang akan berdiri pada tahun 2024 di Kota Mojokerto dengan metode pertumbuhan rata-rata per tahun. Dalam merencanakan proses pembuatan sabun harus mempertimbangkan berbagai metode proses produksi sehingga diperoleh yang paling efisien untuk menghasilkan produk dengan optimal. Hasil dari studi literatur dan analisis perhitungan ini menunjukkan bahwa metode proses produksi yang paling optimal adalah dengan metode saponifikasi trigliserida dan dengan kapasitas produksi pabrik pada tahun 2024 sebesar 5.100 ton/tahun. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari perhitungan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa pabrik layak untuk didirikan dilihat dari analisis ekonomi yaitu Break Even Point (BEP) sebesar 53%, Internal Rate of Return (IRR) sebesar 15%, Pay Out Time (POT) sebesar 2 tahun, Return Of Investment (ROI) sebesar 33%.
References
Y. Sukawaty, H. Warnida, dan A. V. Artha, “Formulasi Sediaan Sabun Mandi Padat
Ekstrak Etanol Umbi Bawang Tiwai (Eleutherine bulbosa (Mill.) Urb.),” Media Farmasi:
Jurnal Ilmu Farmasi, vol. 13, no. 1, pp. 14–22, 2016, doi: 10.12928/mf.v13i1.5739.
W. Anwarudin, R. Riandini, P. Studi Farmasi, and Stik. Muhammadiyah Kuningan,
“Formulasi Sediaan Sabun Mandi Padat dari Ekstrak Etanol Ubi Jalar Ungu (Ipomea
batatas Linn.) Sebagai
antioksidan.”*Online+.Available:http://ojs.stikesmuhammadiyahku.ac.id/index.php/herb
aphara
H. Santosa, A. Handayani, H. A. Bastian, dan I. Mega Kusuma, “Modifikasi Tepung Ubi
Jalar Ungu (Ipomoea batatas L. Poir) dengan Metode Heat Moisture Treatment (HMT)
Sebagai Bahan Baku Pembuatan Mi Instan,” 2015.
BPS, “Manufacturing Statistics Indonesia 2017,” Badan Pusat Statistik, 2017.
S. D. Ardiansyah dan A. S. Suryandari, “Seleksi Proses dan Penentuan Kapasitas Produksi
Industri Sabun Cair Berbahan Baku Virgin Coconutt Oil (VCO),” vol. 2021, no. 2, pp. 139–
, [Online]. Available: http://distilat.polinema.ac.id
B. Rajhana, R. Gayatri, and A. Chumaidi, “Seleksi Proses Dalam Pembuatan Biodiesel Dari
Minyak Biji Randu dengan Katalis CaO,” vol. 2020, no. 2, pp. 236–240, 2020, [Online].
Available: http://distilat.polinema.ac.id
A. Widyasanti, C. L. Farddani, and D. Rohdiana, “Making Of Transparent Solid Soap Using
Palm Oil Based With Adition white Tea Extracts (Camellia sinensis).”
Badan Standarisasi Nasional, 2017. Standar Mutu Sabun Mandi. SNI 3532 :2017.”
E. B. A. Wijaya and A. S. Suryandari, “Seleksi Proses dan Penentuan Kapasitas Produksi
Industri Sabun Cair Berbahan Baku Crude Palm Oil (CPO),” vol. 2021, no. 2, pp. 127–132,
[Online]. Available: http://distilat.polinema.ac.id
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.