ANALISIS ALAT DEFEKATOR PADA STASIUN PEMURNIAN PABRIK GULA JATIROTO DENGAN KAPASITAS GILING 7000 TCD
DOI:
https://doi.org/10.33795/distilat.v8i3.403Keywords:
defekator, gula kristal, perancangan alatAbstract
Pabrik Gula Jatiroto merupakan salah pabrik gula penghasil gula kristal putih dengan kapasitas giling 7000 TCD (Ton Cane per Day). Kualitas produk gula yang dihasilkan yaitu harus memenuhi standar yang mengacu pada SNI yang dikeluarkan oleh BSN. Salah satu faktor keberhasilan untuk mencapai kualitas gula yang baik dengan mengendalikan pembentukan gula reduksi pada alat defekator di stasiun pemurnian dengan acuan pada waktu tinggal. Saat ini alat defekator yang terpasang pada Pabrik Gula Jatiroto memiliki waktu tinggal kurang dari 1 menit yaitu 0,77 menit yang tergolong sudah baik. Akan tetapi sempat terjadi pembentukan gula reduksi sehingga, perlu dilakukan pembaharuan analisis perhitungan alat defekator. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk menganalisis waktu tinggal dan kebutuhan penguat alat defekator yang terpasang pada Pabrik Gula Jatiroto sudah sesuai standard industri. Alat defekator dianalisis dengan melakukan perhitungan manual dengan Microsof excel dengan memperhatikan beberapa parameter yang berpengaruh pada waktu tinggal alat defekator antara lain, tinggi total bejana (H), diameter bejana (Dt), dan diameter impeller (Da). Hasil perhitungan didapatkan nilai tinggi total bejana (H) yaitu 10,47 ft , diameter bejana (Dt) yaitu 71,06 inci, diameter impeller (Da) 23,45 inci, dan waktu tinggal 0,44 menit. Berdasarkan hasil perhitungan waktu tinggal dan kebutuhan penguat alat defekator dapat dianggap baik dan alat defekator tidak memerlukan penguat.
References
R. Trisno and J. Binangun, “Analisis Perancangan Sebuah Evaporator Jenis Shell And Tube Bagi Sistem Pengkondisian Udara,” Rekayasa Teknol., pp. 41–44, 2011, [Online]. Available: http://journal.uhamka.ac.id/index.php/rektek/article/download/110/86.
H. S. Pratama and A. K. Garside, “Peningkatan Mutu Gula dengan Metode DRK (Defekasi-Remelt-Karbonatasi) Pada Proyek Revitalisasi Pabrik Gula Asembagus di Situbondo,” Semin. Keinsinyuran, vol. 2797–1775, pp. 33–39, 2021, [Online]. Available:http://research
report.umm.ac.id/index.php/SKPSPPI/article/view/4179/4065.
Suwarno, R. D. Ratnani, and I. Hartati, “Proses Pembuatan Gula Invert Dari Sukrosa Dengan Katalis Asam Sitrat, Asam Tartrat Dan Asam Klorida,” J. Momentum, vol. 11, no. 2, pp. 41–47, 2015.
W. F. Haloho and W. H. Susanto, “Pengaruh Penambahan Larutan Susu Kapur Dan Stpp
( Sodium Tripolyphospat ) Terhadap Kualitas Gula Kelapa ( Cocos nucifera L ) Effect the Addition of Lime and Sodium Tripolyphospate ( STPP ) to Quality Palm Sugar,” vol. 3, no. 3, pp. 1160–1170, 2015.
Juliansyah, “Pengumpulan dan Pengolahan Data Desain Alat PT. Madubaru,” pp. 37– 71,2013,[Online].Available:https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/815 2/05.4 bab 4.pdf?sequence=8&isAllowed=y.
E. H. Brownell, L.E. and Young, “Process Equipment Design.” 1979. [7] D. Primalasita and K. Sa’diyah, “Perancangan Tangki Penyimpanan Nitrogen Kapasitas 0,0074 m3 pada Prarancangan Pabrik Kimia Asap Cair,” J. Distilat, vol. 8, no. 9, pp. 1– 10, 2021, [Online]. Available: https://dokumen.tips/documents/perancangan-tangki penyimpanan.html.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.