PENGARUH SUHU DAN UKURAN PARTIKEL PADA PROSES PEMBUATAN NATRIUM SILIKAT DARI BATUAN PYROPHYLLITE

Authors

  • Dizza Capolizta Wibowo Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia
  • Sandra Santosa Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33795/distilat.v9i4.4412

Keywords:

ekstraksi, natrium, piropilit, silikat, suhu

Abstract

Batuan piropilit merupakan salah satu sumber mineral dengan kandungan silika atau silikon dioksida (SiO2) yang tinggi dan memiliki ketersediaan cukup banyak di Indonesia khususnya di kecamatan Sumbermanjing, Jawa Timur. Batuan piropilit ini ternyata belum banyak dimanfaatkan dan umumnya hanya dijual dalam bentuk serbuk atau tepung batu. Kandungan silika yang tinggi pada batuan piropilit dapat digunakan sebagai alternatif sumber silikon dioksida yang potensial dalam sintesis natrium silikat (Na2SiO3). Untuk mendapatkan natrium silikat dari batuan piropilit dapat dilakukan dengan menggunakan proses ekstraksi. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari dan menganalisa pengaruh suhu dan ukuran partikel batuan terhadap kualitas dan kuantitas natrium silikat. Dalam penelitian ini variabel suhu ekstraksi yang digunakan adalah 70oC, 80oC, 90oC dan 100oC. Ukuran partikel divariabelkan pada 40 mesh, 60 mesh, 80 mesh, dan 100 mesh. Hasil analisis XRF yang dilakukan pada natrium silikat tersebut menunjukkan bahwa perbedaan suhu dan ukuran batuan memberi pengaruh nyata terhadap persentase natrium silikat yang dihasilkan. Besar suhu 100oC dengan ukuran partikel batuan 100 mesh menghasilkan persentase natrium silikat tertinggi di antara variabel lainnya, yaitu 61,83%

References

W. F. Pratama, “Pengaruh Pemanfaatan Material Pyrophyllite sebagai Pengganti Semen Terhadap Absorbsi dan Kuat Tekan Mortar (Rekayasa Material Pyrophyllite dengan Aktivator Naoh),” Universitas Muhammadiyah, Malang, 2019.

M. S. Mansour dan R. Chaid, “Effect of Combination of Pyrophylite and Polypropylene Fibers on the Mechanical Behaviour of Reinforced Concrete,” 13ème Congrès de Mécanique, 2017.

K. D. Anggraini, “Piropilit Characterization and Determination of Sulphate Acid Activated Saturation Point Adsorption of Free Fatty Acids and Peroxide Numbers,” UNESA Journal of Chemistry, vol. 1, no. 2, hlm. 39–46, 2012.

L. Trivana, S. Sugiarti, dan E. Rohaeti, “Sintesis dan Karakterisasi Natrium Silikat (Na2SiO3) dari Sekam Padi,” Jurnal Sains dan Teknologi Lingkungan, vol. 7, no. 2, hlm. 90–75, 2015.

M. E. Kosim, R. Siskayanti, dan W. D. Rusanti, “Penentuan Konsentrasi NaOH Optimum pada Pembuatan Natrium Silikat dari Abu Sekam Padi,” Seminar Nasional Penelitian LPPM UMJ, 2020, [Daring]. Tersedia pada: http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaslit

A. IASHA, “Pra Rencana Pabrik Sodium Silikat dari Pasir Silika dan Sodium Karbonat dengan Proses Alkali Karbonat Kapasitas 50.000 Ton/Tahun (Perancangan Alat Utama Spray Dryer),” Institut Teknologi Nasional Malang, Malang, 2020.

Rahmatullah, S. Bahri, Z. Ginting, dan R. Nurlaila, “Pengaruh Suhu dan Waktu Pembakaran terhadap Kadar Silika dari Abu Sekam Padi,” Seminar Nasional Fakultas Teknik Universitas Malikussaleh, hlm. 995–1002, 2022.

A. Chandra, Y. I. P. A. Miryanti, L. B. Widjaja, dan A. Pramudita, “Isolasi dan Karakterisasi Silika dari Sekam Padi,” Universitas Katolik Prahayangan, Bandung, 2012.

B. S. Luh, “Rice Utilization,” Second Edition Van Nostrand Reinhold, USA, vol. 2, 1991.

A. Y. Nurfaidah, D. P. Lestari, R. T. Azzahra, dan D. Ratna Suminar, “Kajian Pustaka Pengaruh Suhu dan Konsentrasi terhadap Proses Pemisahan Nikel dari Logam Pengotor Menggunakan Metode Leaching,” Fluida, vol. 13, no. 2, hlm. 81–92, Nov 2020.

A. P. Jiwandana dan A. Taufik, “Pengaruh Temperatur Furnace, Temperatur Pelarutan, dan Rasio Pelarut pada Pembuatan Natrium Silikat dari Sekam Padi,” Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, 2013.

D. R. Mujiyanti, D. Ariyani, dan N. Paujiah, “Kajian Variasi Konsentrasi NaOH dalam Ekstraksi Silika dari Limbah Sekam Padi Banjar Jenis ‘Pandak,’” Sains dan Terapan Kimia, vol. 15, no. 2, hlm. 143–153, 2021.

A. M. Ibrahim, Yunianta, dan F. H. Sriherfyna, “Pengaruh Suhu dan Lama Waktu Ekstraksi terhadap Sifat Kimia dan Fisik pada Pembuatan Minuman Sari Jahe Merah (Zingiber officinale var. Rubrum) dengan Kombinasi Penambahan Madu sebagai Pemanis,” Jurnal Pangan dan Agroindustri, vol. 3, no. 2, hlm. 530–541, 2015.

S. Margaretta, S. D. Handayani, N. Indraswati, dan Hindarso H., “Ekstraksi Senyawa Phenolic Pandanus Amaryllifolius Roxb. sebagai Antioksidan Alami,” Widya Teknik, vol. 10, no. 1, hlm. 21–30, 2011.

M. A. Mashudah, “Ekstraksi Silika (SiO2) dari Abu Terbang Batubara dengan Variasi Konsentrasi Ekstraktan dan Ukuran Partikel Abu Terbang,” Universitas Jember, Jember, 2016.

L. Harimu, L. Rudi, A. Haetami, G. A. P. Santoso, dan Asriyanti, “Studi Variasi Konsentrasi NaOH dan H2SO4 untuk Memurnikan Silika dari Abu Sekam Padi sebagai Adsorben Ion Logam Pb2+ dan Cu2+,” Indo. J. Chem. Res., vol. 6, no. 2, hlm. 81–87, 2019.

Downloads

Published

2023-12-31

How to Cite

Wibowo, D. C., & Santosa, S. (2023). PENGARUH SUHU DAN UKURAN PARTIKEL PADA PROSES PEMBUATAN NATRIUM SILIKAT DARI BATUAN PYROPHYLLITE. DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 9(4), 519–525. https://doi.org/10.33795/distilat.v9i4.4412