SELEKSI PROSES DAN PENENTUAN KAPASITAS PRODUKSI PABRIK HIGH FRUCTOSE CORN SYRUP
DOI:
https://doi.org/10.33795/distilat.v10i3.5067Keywords:
enzim, high fructose corn syrup, kapasitas produksi, produksi gula, seleksi prosesAbstract
Gula merupakan salah satu kebutuhan pokok masyarakat Indonesia terutama perannya sebagai pemanis, naik untuk dikonsumsi langsung ataupun untuk kebutuhan industri makanan dan minuman. Kebutuhan gula nasional Indonesia secara umum mencapai 7,3 juta ton dengan produksi gula nasional sebesar 2,35 juta ton tidak bisa menutupi kebutuhan konsumsi. Produksi dalam negeri perlu terus ditingkatkan untuk memenuhi kebutuhan gula nasional. Solusi lain yang dapat dilakukan adalah mencari alternatif bahan pemanis lain yang mampu mensubstitusi gula. Salah satu gula alternatif yang digunakan yaitu sirup jagung fruktosa tinggi. Gula dari pati jagung dinilai memiliki rasa serta kemanisan yang hampir sama dengan sukrosa. Pati jagung dipilih sebagai bahan baku utama pembuatan sirup fruktosa dikarenakan salah satu komoditas terjamin di Indonesia. Berdasarkan data dari Kementerian Pertanian, provinsi Jawa Timur memperoleh peringkat pertama dalam produksi jagung dengan luas panen 1,19 juta hektar menghasilkan 5,37 juta ton. Tujuan studi literatur ini adalah untuk menentukan seleksi proses dan besar kapasitas produksi High Fructose Corn Syrup (HFCS). Penentuan seleksi proses ditentukan dengan metode studi literatur dari berbagai macam proses produksi High Fructose Corn Syrup (HFCS) diantaranya hidrolisis asam-asam, asam-enzim, dan enzim-enzim. Perhitungan kapasitas produksi dilakukan dengan metode perhitungan pertumbuhan rata-rata pertahun pada proses produksi High Fructose Corn Syrup (HFCS) dari penggunaan data ekspor dan impor pada tahun 2012-2021. Hasil studi literatur ini menunjukkan bahwa kapasitas produksi High Fructose Corn Syrup (HFCS) yang akan didirikan pada tahun 2025 di Tuban, Jawa Timur adalah sebesar 15.000 ton/tahun dengan seleksi proses yang dipilih enzim-enzim.
References
Humas Kementerian Sekretariat Negera, “Presiden Minta Jajarannya Siapkan Kebutuhan Gula Nasional,” Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia, 2022.
Kementerian Perindustrian, “Tekan Gap Kebutuhan Gula Konsumsi, Kemenperin: Produksi Terus Digenjot,” Kementerian Perindustrian, 2022.
Kompas.com, “11 Bahan Pengganti Gula, Ada Stevia Hingga Gula Kelapa,” Kompas.com, 2021.
H. Widuri, “Pra-rancangan Pabrik High Fructose Syrup dari Tepung Tapioka Kapasitas Produksi 110.000 Ton/Tahun”, hal. 1-3, 2016.
Dinas Kementerian Komunikasi dan Informatika, “Jatim Urutan Pertama Produsen Jagung Terbesar Indonesia,” Dinas Kominfo Porvinsi Jawa Timur, 2021.
M. Arif, “Pabrik Sirup Glukosa dari Biji Jagung dengan Proses Hidrolisa Enzim,” Pra Rencana Pabrik, hal. 1-16, 2013.
M. S. Peter dan K. D. Timmerhaus, “Plant Design and Economics for Chemical Engineers”, Singapore: Mc. Graw Hill, Inc, 1991.
O. Levenspiel, “Chemical Reaction Engineering”. 2nd Edition, Toronto: John Wiley and Sons, Inc, 1972.
Kementerian Perdagangan Indonesia, “Data Ekspor Impor High Fructose Syrup di Indonesia,” Kementerian Perdagangan Indonesia.
R. H. Perry's dan D. H. reen, “Perry’s Chemical Engineers’ Handbook”. 7th edition, New York: Mc. Graw-Hill Book Company, 1997.
D. Q. Kern, “Process Heat Transfer”, New York: Mc. Graw-Hill International Book Company, Inc, 1950.
N. T. Prasetyo, “Pra Rancangan Pabrik Kimia Pabrik Ethanol Dari Pati Gadung Kapasitas 15.000 Ton / Tahun,” Skripsi Universitas Islam Indonesia, hal. 1-182, 2007.
C. Richardson's, “Chemical Engineering”. Volume 6, 3rd Edition, New York: Butterworth Heinemann, 1999.
L. E. Brownell dan E. H. Young, “Process Equipment Design”, New York: John Wiley and Sons, Inc., 1979.
C. J. Geankoplis, “Transport Processes and Separation Process Principle”. 4th Edition, New Jersey: Pearson Education International, 1953.
P.S. Tjokroadikoesoemo, “HFS dan Industri Ubi Kayu Lainnya”. Gramedia Jakarta., 1993
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Annisa Rahma Nurfadila, Dwina Moentamaria
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.