EVALUASI KONSUMSI BAHAN BAKAR GAS TURBIN GENERATOR PADA UNIT UTILITAS INDUSTRI PUPUK MENGGUNAKAN METODE SIKLUS BRAYTON DENGAN KAPASITAS 23,5 MW

Authors

  • Achmad Naufal Azhari Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia
  • Anang Takwanto Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang, Jl. Soekarno Hatta No. 9, Malang 65141, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33795/distilat.v10i4.6611

Keywords:

bahan bakar, gas turbin generator, siklus brayton

Abstract

Perkembangan tenaga listrik di Indonesia berlangsung dengan cepat. Hal ini seiring dengan bertambahnya permintaan beban masyarakat ataupun pada suatu industri, khususnya industri pupuk. Di dalam sistem turbin gas digunakan bahan bakar gas tentunya akan mempengaruhi unjuk kerja pada turbin gas salah satunya adalah terhadap performa sistem turbin gas. Pada turbin gas di unit utilitas industri pupuk yang menjadi permasalahan yaitu tidak mampu menyimpulkan konsumsi bahan bakar gas yang digunakan sudah tepat atau berlebih. Kebutuhan bahan bakar akan berpengaruh terhadap pengeluaran dari pabrik, semakin sedikit bahan bakar yang digunakan akan menghemat pengeluaran pabrik. Hal tersebut perlu dilakukan penelitian evaluasi dari proses produksi daya yang dihasilkan gas turbin. Metode siklus brayton digunakan untuk menentukan beban daya dengan menghitung efisiensi kompressor dan turbin. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan bahan bakar gas alam pada gas turbin generator. Evaluasi ini dilakukan dengan cara observasi lapangan pada Gas Turbin Generator Unit Utilitas Industri Pupuk untuk pengumpulan data, data yang diperoleh berupa data tekanan, temperatur dan laju alir massa. Pada analisa daya yang dihasilkan Gas Turbin Generator digunakan siklus brayton untuk mengevaluasi bahan bakar gas. Hasil dari perhitungan diperoleh untuk daya net yang tetap 23,5 MW, konsumsi bahan bakar gas dapat dikurangi dari 8,50 MMSCFD menjadi 8,33 MMSCFD dengan cara menaikkan tekanan bahan bakar gas dari 108 psig menjadi 170 psig. Jadi hasil perhitungan dan evaluasi tersebut bahwa penggunaan bahan bakar gas alam pada gas turbin bisa dikurangi sehingga bisa menghemat pengeluaran.

References

G. Novi dan P. Bayu, “Analisa Teknis dan Ekonomis Perbandingan Penggunaan Bahan Bakar PLTMG Terhadap PLTG di Pusat Listrik Balai Pungut – Duri,” Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, vol. 15, hal. 1–13, 2017.

B. Kurniasari, W. Handajadi, dan S. Hani, “Analisa Efisiensi Turbin Generator Berdasarkan Kualitas Daya Pada PLTU Pabrik Gula Madukismo,” Jurnal Elektrikal, vol. 4, no. 2, hal. 20–27, 2017.

M. Sayuti dan S. Maulinda, “Analisis Efektivitas Gas Turbine Generator dengan Metode Overall Equipment Effectiveness,” Jurnal INTECH Teknik Industri Universitas Serang Raya, vol. 5, no. 1, hal. 7, 2019.

T. H. Mulud, “Analisa Efisiensi Turbin Gas Unit 1 Sebelum dan Setelah Overhaul Combustor Inspection di PT PLN (Persero) Sektor Pembangkitan PLTGU Cilegon,” Eksergi: Jurnal Teknik Energi, vol. 12, no. 2, 2016.

K. Sekti dan M. G. Tina, “Evaluasi Kinerja Turbin Gas ABB GT 13-E1 di PT Indonesia Power, UBP Priok,” Jurnal Teknik Energi, vol. 2, no. 1, hal. 122–129, 2011.

H. Dwipayana dan A. A. Baraf, “Analisis Perbandingan Performansi Pembangkit Listrik Tenaga Gas TM 2500 Jakabaring Unit 2 dan Unit 3 Pada Waktu Beban Puncak,” Jurnal TEKNIKA, vol. 6, no. 2, hal. 217–232, 2013.

N. Gusnita dan K. S. Said, “Analisa Efisiensi dan Pemanfaatan Gas Buang Turbin Gas Alsthom Pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas Kapasitas 20 MW,” Jurnal Sains, Teknologi dan Industri, vol. 14, no. 2, hal. 209–218, 2017.

Y. Risma, “Optimisasi Konsumsi Bahan Bakar pada Gas Turbine Generator Berbasis Artificial Intelligence untuk Peningkatan Performansi Kontrol Multi Variabel,” Tesis, Departemen Fisika, Universitas Teknologi Sepuluh November, Surabaya, 2020.

M. F. Wahyudi, S. Setiawidayat, dan F. Hunaini, “Metode Particle Swarm Optimization untuk Menentukan Daya Optimal Turbin Gas PLTGU Grati Berdasarkan Heat Rate,” JASEE Journal of Application and Science on Electrical Engineering, vol. 2, no. 01, hal. 37–46, Apr 2021.

M. P. Boyce, “Gas Turbine Engineering Handbook Second Edition”, United States of America: Gulf Professional Publishing, 2011.

M. Faizal, B. Teguh Prasetyo, dan E. S. Effendy, “Analisis Performance TM 2500 Gas Turbine Generator Package PLTG X Pada Factory Test dan Site Test,” Bina Teknika, vol. 13, no. 2, hal. 157–163, 2017.

N. S. Teguh, A. S. Sehat, dan E. Eddy, “Analisa Pengaruh Penggunaan Bahan Bakar Solar dan Bahan Bakar Gas Terhadap Performance Sistem Turbin Gas Penggerak Generator Listrik,” Journal Universitas Islam Riau, 2018.

T. KhalilIbrahim, M. K. Mohammed, W. H. A. Al-Doori, A. T. Al-Sammarraie, dan F. Basrawi, “Study of The Performance of The Gas Turbine Power Plants from The Simple to Complex Cycle: A Technical Review,” Journal of Advanced Research in Fluid Mechanics and Thermal Sciences, vol. 57, no. 2, hal. 228–250, 2019.

A. Puspawan, R. Sulthan, A. Suandi, dan Y. Witanto, “Pengaruh Air Fuel Ratio (AFR) Terhadap Efisiensi Turbin Gas Pada PLTGU Unit 2 PT PLN (persero) Keramasan Palembang-Provinsi Sumatera Selatan,” Jurnal TEKNOSIA, vol. 17, no. 1, hal. 56–62, 2023.

D. R. Dwi dan B. K. Ary, “Studi Eksperimen Perbandingan Pengaruh Variasi Tekanan Inlet Turbin dan Variasi Pembebanan Terhadap Karakteristik Turbin Pada Organic Rankine Cycle,” Jurnal Teknik POM ITS, vol. 2, no. 3, hal. 414–418, 2013.

A. Kamranpey, “A Study on Effects of Mass Flow Rate and Compressor Pressure Ratio on Gas Turbine Cycle Performance,” International Journal of IC Engines and Gas Turbines, vol. 8, no. 2, hal. 1–8, 2022.

S. Setiawidayat dan F. Rofii, “Analisis Efisiensi Thermal Untuk Menentukan Beban Optimal Pada Pembangkit Listrik Tenaga Gas Menggunakan Metode Siklus Brayton,” JASEE Journal of Application and Science on Electrical Engineering, vol. 1, no. 02, hal. 66–80, 2020.

Downloads

Published

2024-12-30

How to Cite

Azhari, A. N., & Takwanto, A. (2024). EVALUASI KONSUMSI BAHAN BAKAR GAS TURBIN GENERATOR PADA UNIT UTILITAS INDUSTRI PUPUK MENGGUNAKAN METODE SIKLUS BRAYTON DENGAN KAPASITAS 23,5 MW. DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi, 10(4), 715–722. https://doi.org/10.33795/distilat.v10i4.6611