SISTEM PENYIRAMAN TANAMAN SAYUR SECARA AEROPONIK BERDASARKAN SUHU DAN KELEMBAPAN BERBASIS IOT MENGGUNAKAN METODE FUZZY
DOI:
https://doi.org/10.33795/jip.v5i2.247Abstract
Dalam meningkatkan produksi sayuran para petani menggunakan teknik hidroponik dalam mengatasi penggunaan pestisida yang berlebihan, akan tetapi teknik pengontrolan penanaman hidroponik yang digunakan masih menggunakan konvensional. Salah satu teknik penanaman hidroponik yang membutuhkan pengontrolan penyiraman secara tepat yaitu teknik aeroponik, dimana air nutrisi disemprotkan langsung ke akar secara berkala disesuaikan dengan kondisi lingkungan tanaman. Sistem pengontrolan penyiraman konvensional ini dapat digantikan dengan sebuah sistem yang otomatis, dimana dalam pengontrolan penyiramannya dapat digantikan dengan Raspberry Pi yang dihubungkan dengan sensor suhu dan kelembapan untuk melihat kondisi lingkungan tanaman dan pompa hidroponik untuk mengalirkan air ke akar tanaman. Pengambilan keputusan kontrol durasi penyiraman berdasarkan kondisi lingkungan tanaman yaitu menggunakan Metode Fuzzy Mamdani. Dalam penelitian ini diperoleh beberapa faktor yang mempengaruhi durasi penyiraman yaitu, pada suhu tertinggi 33ᵒC dengan kelembapan 44% mendapati durasi 11 detik, pada suhu terendah 25ᵒC dengan kelembapan 69%-70% mendapati durasi 8 detik. Penggunaan Metode Fuzzy Mamdani telah dapat menentukan durasi penyiraman berdasarkan kondisi lingkungan tanaman.
Kata kunci : Hidroponik, Aeroponik, Raspberry Pi, Sensor Suhu dan Kelembapan, Fuzzy Mamdani