PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PEMETAAN INFRASTRUKTUR SISTEM INFORMASI DI KOTA PROBOLINGGO
DOI:
https://doi.org/10.33795/jip.v6i3.318Keywords:
Clustering, Self Organizing Map (SOM)Abstract
Infrastruktur dan sistem informasi merupakan sumber daya manusia yang membantu pemerintah dalam mewujudkan dan pemberdayaan masyarakat baik secara ekonomi maupun kepuasan publik. Tidak terkecuali yang dilakukan pada Dinas Komunikasi dan Informatika Pemerintah Kota Probolinggo. Dalam meningkatkan kualitas pengembangangan infrastruktur secara lebih terkoordinir maka dibuatlah sistem informasi berbasis pemetaan infrastruktur dan sistem informasi dengan menggunakan algoritma clustering SOM. Self Organizing Map (SOM) merupakan salah satu metode dalam Jaringan Syaraf Tiruan (Neural Network) yang menggunakan pembelajaran tanpa pengarahan (Unsupervised Learning). Penelitian ini menghasilkan sebuah website yang memberikan informasi kepada user atau pengguna yang merupakan pihak pemerintahan Dinas Kominfo Kota Probolinggo dalam mengevaluasi perkembangan dan pemerataan infrastruktur dan sistem informasi. Dari hasil perhitungan menggunakan metode Self -Organizing Map dapat diterapkan dalam clustering untuk pemerataan infrastruktur IT yang menghasilkan 3 cluster yang terdiri dari cluster 1 yang memiliki persebaran infrastruktur yang baik berjumlah 1 wilayah, cluster 2 yang memiliki persebaran infrastruktur yang cukup baik berjumlah 23 wilayah dan cluster 3 yang memiliki persebaran infrastrukttur yang kurang baik berjumlah 5 wilayah. Sehingga dapat diketahui pemerataan IT di Kota Probolingo dapat dinilai cukup baik. 4. Berdasarkan pengujian diperoleh hasil akurasi hasil cluster yang baik dengan menggunakan Self-Organizing Map sebanyak 62.06897%.