Penerapan Fuzzy K-Nearest Neighbor untuk Diagnosa Penyakit Kulit pada Kucing
DOI:
https://doi.org/10.33795/jip.v10i1.1424Keywords:
penyakit kulit kucing, klasifikasi, Fuzzy K-Nearest NeighborAbstract
Kucing adalah hewan populer yang sering dijumpai dan dipelihara oleh manusia. Meskipun demikian, kucing adalah hewan yang mudah terkena serangan bakteri, virus, maupun parasit yang menjadi sumber penyakit. Salah satunya adalah penyakit kulit. Berbagai macam penyakit kulit yang menyerang kucing terdapat kemiripan gejala yang sulit diidentifikasi misalnya kerontokan bulu dan menggaruk badan. Hal tersebut mengakibatkan orang awam, khususnya pemilik kucing kesulitan dalam menentukan penyakit yang diderita hewan peliharaannya. Kekeliruan dalam penanganan atau pengobatan penyakit dapat memperparah kondisi kucing. Apabila penyakit kulit sudah menyerang 40% bagian tubuh, maka kucing dapat mengalami infeksi sekunder. Sistem pakar dapat diterapkan pada kasus ini sebagai alat bantu untuk diagnosa penyakit kulit kucing berdasarkan masukan berupa gejala-gejala oleh pemilik kucing. Metode yang digunakan adalah Fuzzy K-Nearest Neighbor. Sistem yang dibangun berbasis website menggunakan bahasa pemrograman PHP dan memanfaatkan database MySQL. Penelitian ini menggunakan 15 gejala dan 5 penyakit. Penelitian ini menggunakan data berjumlah 130 data latih dan 15 data uji menghasilkan tingkat akurasi sebesar 93% dan presisi yang baik karena menghasilkan diagnosa yang konsisten pada percobaan berulang.