Main Article Content

Abstract

Jawa Timur adalah salah satu provinsi di Indonesia yang menawarkan berbagai jenis tempat wisata. Salah satunya adalah Wisata Kedung Cinet yang berada di Kabupaten Jombang. Sayangnya, untuk akses menuju wisata Kedung Cinet hanya difasilitasi dengan jalan setapak selebar 3 meter dengan jarak kurang lebih 8 km. Skripsi ini bertujuan untuk merencanakan geometrik jalan, perkerasan kaku, drainase jalan, dan rencana anggaran biaya. Perencanaan jalan dibuat untuk menentukan yang paling aman, nyaman dan efisien. Data yang dibutuhkan untuk perencanaan adalah volume jam perencanaan lalu lintas, CBR tanah, Peta topografi, dan Harga Satuan Pokok Kegiatan (HSPK) tahun 2020 Kabupaten Jombang. Perencanaan ini mengacu pada Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota No. 038/T/BM/1997, Metode Bina Marga Perencanaan Perkerasan Jalan Beton Semen SNI Pd T-14-2003, Analisa Harga Satuan Pekerjaan dengan cara Bina Marga No. 28/PRT/M/2016. Pada perencanaan ini penulis mebuat 3 alternatif trase kemudian dipilih 1 trase yang paling optimal yaitu trase alternatif 3 dengan panjang 2,983 Km, lebar per lajur 3,5 m, tipe jalan 4 lajur 2 arah tidak terbagi (4/2 UD), dan bahu jalan selebar 1,5 m; 3 tikungan S-C-S (Spiral Circle Spiral) dan 1 tikungan S-S (Spiral Spiral) serta diperoleh 3 jenis turunan dan 3 jenis tanjakan dengan tebal perkerasan jalan 200 mm dan tebal pondasi jalan 100 mm. Hasil dari percenanaan drainase diperoleh dimensi saluran dengan lebar 0.4, kedalaman 0.6m dan di cor dengan ketebalan 5cm. Berdasarkan hasil pehitungan di dapatkan anggaran biaya sebesar Rp. 35.647.665.000,

Keywords

drianase jalan, geometrik jalan, perkerasan kaku, rencana anggaran biaya

Article Details

References

  1. Anonim. 1994, SNI 03 – 3424 – 1994, Jakarta: Departemen Pekerjaan Umum. [2] Departemen Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Bina Marga Jalan No.038/T/BM/1997. Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota. Badan Penerbit Pekerjaan Umum. Jakarta: 1997 [3] Direktorat Jenderal Bina Marga Direktorat Bina Jalan Kota. 1997. Manual Kapasitas Jalan Indonesia. Februari 1997. [4] Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Bina Marga. 2013. Manual Desain Perkerasan Jalan. Kementerian Pekerjaan Umum Direktorat Jenderal Bina Marga. [5] Nasional, B. S. (2004). Geometri Jalan Perkotaan (RSNI T–14-2004). Jakarta Indonesia.
  2. Peraturan Menteri PUPR No. 28/PRT/M/2016, Analisa Harga Satuan Pekerjaan Umum.