Main Article Content

Abstract

Bali merupakan daerah pariwisata khususnya di Tanjung Benoa. Proyek ini adalah perencanaan untuk menjadi solusi dari keterbatasan lahan yang diperlukan dalam rangka penyediaan fasilitas bagi kegiatan pariwisata di Bali. Bali Maritime Tourism Hub juga merupakan bagian dari  pengembangan kawasan pelabuhan kelas dunia yang terintegrasi dengan wisata maritim dan konservasi kearifan lokal, keseimbangan alam dan kualitas lingkungan. Data yang dibutuhkan yaitu dengan melakukan survei, harga satuan pekerjaan tahun 2023, BOQ, dan rencana mutu. Penelitian yang digunakan pada proyek ini yaitu penelitian yang dilaksanakan menggunakan literatur (kepustakaan). Tujuan dari penelitian ini yaitu: 1. Untuk merencanakan rencana mutu pada proyek infrastruktur dasar Bali Maritime Tourism Hub, 2. Untuk menentukan rencana K3L pada  proyek infrastruktur dasar Bali Maritime Tourism Hub, 3. Untuk merencanakan penjadwalan proyek infrastruktur dasar Bali Maritime Tourism Hub, 4. Untuk memperkirakan anggaran biaya pada proyek infrastruktur dasar Bali Maritime Tourism Hub. Hasil dari penelitian ini yaitu struktur organisasinya menggunakan tipe murni, manajemen lalu lintas menggunakan system satu pintu, tabel IBPR untuk acuan rencana K3L, durasi pekerjaan proyek ini sendiri membutuhkan waktu 104 hari dengan rencana anggaran pelaksanaan sebesar Rp. 133.045.491.244,50

Keywords

Project Planning Tanjung Benoa

Article Details

References

  1. Ali, T. H. (1995). Prinsip-Prinsip Network Planning. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
  2. Callahan, M. T. (1992). Construction Project Scheduling. New York: Mc Grow Hill.
  3. Husen, A. (2011). Manajemen Proyek. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
  4. Rostiyanti. (1999). Produktivitas Alat Berat pada Proyek Konstruksi. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
  5. Sujoso, A. (2012). Dasar-Dasar Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Jember: UPT Penerbitan UNEJ.