Main Article Content

Abstract

Salah satu penyebab meningkatnya karbon dioksida (CO2) di bumi adalah penggunaan semen di bidang industri. Berbagai upaya dilakukan untuk mengurangi emisi karbon dioksida dengan cara menggunakan zat aditif pada beton. Consol CR – 93 adalah bahan tambah untuk beton yang di produksi oleh Kimia Konstruksi Indonesia yang memiliki kelebihan yaitu meningkatkan kekuatan pada beton dan mengurangi penggunaan semen. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan aditif Consol CR – 93 terhadap kuat tekan dan kuat tarik belah pada beton. Data yang dianalisa pada penelitian ini adalah hasil pengujian berat jenis, penyerapan, kadar air, berat isi dan gradasi untuk agregat halus dan agregat kasar, pengujian kuat tekan beton silinder dan pengujian kuat tarik belah beton silinder. Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah beton normal tanpa menambahkan aditif (Variasi 1), beton dengan penambahan 0.75% aditif dari berat semen dengan pengurangan 0.75% semen (Variasi 2), dan beton dengan penambahan 0.9% aditif dari berat semen dengan pengurangan 0.9% semen (Variasi 3). Berdasarkan hasil pengujian kuat tekan dan tarik belah, didapat kekuatan rata – rata kuat tekan beton pada umur 7 sebesar 27.1 Mpa (Variasi 1), 19.1 Mpa (Variasi 2) dan 23.9 Mpa (Variasi 3), dan kekuatan rata – rata kuat tarik belah beton pada umur 7 sebesar 2.6 Mpa (Variasi 1), 2.7 Mpa (Variasi 2), dan 2.5 Mpa (Variasi 3). Kekuatan rata – rata kuat tekan beton pada umur 14 sebesar 24.7 Mpa (Variasi 1), 23.1 Mpa (Variasi 2) dan 21.1 MPa (Variasi 3), dan kekuatan rata – rata kuat tarik belah beton pada umur 14 sebesar 2.5 Mpa (Variasi 1), 2.6 Mpa (Variasi 2), dan 2.4 MPa (Variasi 3). Kekuatan rata – rata kuat tekan beton pada umur 28 sebesar 33.5 Mpa (Variasi 1), 28.6 Mpa (Variasi 2) dan 27.4 MPa (Variasi 3), dan kekuatan rata – rata kuat tarik belah beton pada umur 28 sebesar 3.1 Mpa (Variasi 1), 3.2 Mpa (Variasi 2), dan 2.7 MPa (Variasi 3).

Keywords

beton normal kuat tekan kuat tarik belah Consol CR - 93

Article Details

References

  1. SNI 2049 Semen Portland (2015). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional
  2. Khan, M. M. H ., Havukainen, J., & Horttanainen, M. (2021). Impact of utilizing solid recovered fuel on the global warming potential of cement production and waste management system: A life cycle assessment approach. Waste Management & Research, 39(4), 561-572.
  3. SNI 03 – 2834 – 2000 Tata cara pembuatan rencana campuran beton normal (2000). Jakarta: Badan Standarisasi Nasional
  4. Ahmad, M., Hu, J. L., Ahmad, F., Tang, X. W., Amjad, M., Iqbal, M. J., ... & Farooq, A. (2021). Supervised learning methods for modeling concrete compressive strengthprediction at high temperature. Materials, 14(8), 1983.