Main Article Content

Abstract

Kecamatan Munjungan merupakan salah satu kecamatan yang masih mengalami kesulitan dalam mendapatkan air bersih. Oleh karena itu dibutuhkan perencanaan distribusi air bersih. Kecamatan Munjungan Kabupaten Trenggalek memiliki luas wilayah 23.238,57 hektar (ha) dengan jumlah penduduk 53.930 pada tahun 2023. Data yang digunakan dalam penyusunan skripsi ini berupa data jumlah penduduk, peta topografi, data debit sumber mata air, data jumlah fasilitas umum, serta harga satuan bahan dan upah Kabupaten Trenggalek tahun 2024. Data penduduk dihitung proyeksinya selama 15 tahun ke depan dengan menggunakan 3 metode, yaitu metode aritmatika, metode geometrik, dan metode eksponensial serta dilakukan perhitungan analisa hidrolika untuk mengetahui debit kebutuhan air, dimensi jaringan pipa distribusi dan pipa transmisi yang digunakan, dimensi reservoir, serta anggaran biayanya. Hasil penyusunan skripsi didapat proyeksi kebutuhan jumlah penduduk pada tahun 2038 sebesar 32.981 jiwa. Debit kebutuhan penduduk pada tahun 2038 adalah 59,088 liter/detik. Dimensi pipa yang digunakan untuk pipa transmisi dan distribusi dalam perencanaan jaringan pipa air bersih di Kecamatan Munjungan adalah pipa HDPE dengan diameter 1 inch sampai 8 inch. Rencana anggaran biaya untuk perencanaan jaringan air bersih (meliputi : jaringan pipa, reservoir, bak penangkap air, bak pelepas tekan, pompa) adalah sebesar Rp 19.652.910.000,00

Keywords

air bersih; debit kebutuhan; jaringan pipa dimesi pipa

Article Details

References

Read More