Main Article Content

Abstract

Studi ini dilakukan dengan memanfaatkan limbah plastik HDPE sebagai substitusi agregat halus. Hal ini untuk mengurangi jumlah limbah plastik yang ada di sekitar kita. Selain itu, studi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh dari substitusi plastik HDPE sebagai agregat halus dan mengestimasikan biaya substitusi campuran dengan limbah plastik HDPE. Pembuatan benda uji normal dengan kadar aspal 4,5%; 5%; 5,5%; 6%; dan 6,5% untuk menentukan KAO. Diperoleh KAO sebesar 6% yang digunakan untuk substitusi agregat halus menggunakan plastik HDPE dengan kadar 0%; 5%; 10%; 15%; dan 20% terhadap total agregat tertahan saringan No.8. Parameter pengujian Marshall meliputi nilai Rongga Dalam Campuran (VIM), Rongga Antar Agregat (VMA), Rongga Terisi Aspal (VFA), Stabilitas, Flow, dan Marshall Quotient (MQ). Di dalam studi ini menunjukkan nilai VIM 2,03%; 3,53%; 3,01%; 2,77%; 2,33%. Nilai VMA 16,93%; 22,02%; 20,24%; 20,05%; 19,61%. Nilai VFA 87,99%; 83,99%; 85,10%; 86,24%; 88,82%. Nilai Stabilitas 1031,68 kg; 1054,43 kg; 1081,83 kg; 1146,91 kg; 1189,88 kg. Nilai flow 3,00 mm; 3,07 mm; 4,83 mm; 5,33 mm; 5,62 mm. Nilai MQ 344,12 kg/mm; 342,57 kg/mm; 224,25 kg/mm; 219,47 kg/mm; 213,00 kg/mm. Kadar plastik optimum yang diperoleh sebesar 5,5% dan biaya yang dibutuhkan Rp 945.535.185,91.

Keywords

Laston; AC-WC; HDPE; stabilitas; flow

Article Details

References

  1. Anissa Noor Tajudin. 2014. Pemanfaatan Limbah Plastik HDPE Sebagai Agregat Pengganti Pada Campuran Asphalt Concrete – Binder Course (AC - BC). The 17th FSTPT International Symposium, Jember University.
  2. SNI 03-1737-1989. Tata Cara Pelaksanaan Lapis Aspal Beton (LASTON) Untuk Jalan Raya. Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum.
  3. RSNI 03-1737-1989 Tata Cara Pelaksanaan Lapis Aspal Beton (LASTON) Untuk Jalan Raya. Badan Litbang Departemen Pekerjaan Umum.
  4. Google Map. 2019 Jurusan Teknik Sipil Polinema. Diakses pada tanggal 8 Desember 2019, pukul 17.20 WIB. [5] Iman Mujito. 2005. Sifat dan Karakteristik Material Plastik dan Bahan Adiktif. Jurnal Traksi. Vol. 3. No. 2.
  5. Made Andy Dwi Gunadi, dkk. 2013. Analisis Karakteristik Campuran Aspal Beton Lapis Aus (AC-WC) Dengan Menggunakan Plastik Bekas Sebagai Pengganti Sebagian Agregat. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil.
  6. Revisi SNI 03-1737-1989. Tata Cara Pelaksanaan Lapis Aspal Beton (Laston) Untuk Jalan Raya. Jakarta: Badan Litbang DPU.
  7. Sukirman, S. 1999. Perkerasan Lentur Jalan raya. Nova, Bandung
  8. Sukirman, S. 2007. Beton Aspal Campuran Panas. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.
  9. Sulaksono, S. (2001). Catatan Kuliah Rekayasa Jalan. Bandung: ITB.
  10. Suprapto, 2004, Bahan dan Struktur Jalan Raya;edisi II. Yogjakarta: Biro Penerbit KMTS FT UGM.