Main Article Content

Abstract

Pemanfaatan beton porous sebagai lapis perkerasan jalan yang dapat dialiri oleh air merupakan salah satu bentuk alternatif lapis perkerasan yang ekonomis dan ramah lingkungan. Pada penelitian ini campuran beton porous menggunakan semen, agregat kasar dengan gradasi seragam 4,75 mm, air, serta penambahan Sikacim Bonding Adhesive dengan variasi 1:0, 1:0,5, 1:1, 1:1,5, dan 1:2 terhadap kadar air. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan data hubungan antara kuat tekan terhadap variasi penambahan Sikacim dan nilai lendutan terhadap beban tekan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya penambahan Sikacim pada campuran beton porous dapat meningkatkan nilai kuat tekan serta meningkatkan nilai lendutan, dalam hal ini variasi 1:1,5 adalah yang paling tinggi. Bentuk hubungan antara kuat tekan dengan variasi penambahan Sikacim pada variasi 1:1,5 Y = -89,029 x2 + 211,15 x – 114,87. Y = Kuat tekan (MPa), X = Variasi penambahan Sikacim. Bentuk hubungan antara nilai lendutan terhadap beban tekan Y = 6E – 0,5 x2 – 0,006 x. Y = Besar lendutan (mm), X = Beban tekan (kg). Biaya yang dibutuhkan untuk perkerasan beton porous dengan penambahan Sikacim Bonding Adhesive variasi 1:1,5 sebesar Rp 2.700.000,00/m3

Keywords

Beton Porous, Sikacim Bonding Adhesive, Kuat Tekan, Kuat Lentur

Article Details

References

  1. A. Prasetya, "Kajian Jenis Agregat dan Proporsi
  2. Campuran Terhadap Kuat Tekan dan Daya Tembus
  3. Beton Porous", Jurnal Teknik, vol. 3, no. 2, Okt.
  4. American Concrete Institute, "Report on Pervious
  5. Concrete ACI 522R - 10", USA, 2010.
  6. Assidikin. H, "Pengaruh Penggunaan Silica Fume
  7. Terhadap Kinerja Beton Berpori Untuk Perkerasan
  8. Jalan", Jurusan Teknik Sipil Fakultas Teknik
  9. Universitas Mataram, 2017.
  10. Haryadi, dan Tamai, H., "Enhancing The
  11. Performance of Porous Concrete By Utilizing The
  12. Pumice Agregate", Procedia Engineering, vol. 125,
  13. no. 732 - 738, Elsevier, 2015.
  14. Marjono., "Pengaruh Beban Tekan Terhadap
  15. Tegangan dan Lendutan Pada Model Perkerasan Kaku
  16. (Rigid Pavement), Politeknik Negeri Malang, 2007.
  17. Sukirman , S., "Beton Aspal Campuran Panas",
  18. Jakarta : Granit, 2003.