Main Article Content

Abstract

Gedung Attic Showroom Surabaya merupakan bangunan 12 lantai yang berdiri pada kawasan padat penduduk, dengan kondisi tanah pada lokasi yang bertipikal lempung. Tujuan dari skripsi ini adalah merencanakan pondasi tiang bor dikerenakan kondisi pada lokasi dengan mempertimbangkan daya dukung tiang dan penurunan konsolidasi, yang nantinya akan menjadi rujukan dalam merencanaan pelaksanaan pekerjaan, menghitung biaya konstruksi, dan membuat penjadwalan. Perhitungan pembebanan mengacu pada PPIUG 1983, sedangkan menghitung dan mendesain pondasi menggunakan data Standard Penetration Test (SPT), serta untuk menghitung estimasi biaya menggunakan Harga Satuan Dasar Kota Surabaya 2020. Dari hasil perhitungan pembebanan didapat beban struktur bangunan atas sebesar 817,432 ton dengan menggunakan kombinasi LRFD. Sedangkan dari hasil perhitungan dan perencanaan pondasi, didapat perencanaan dimensi pondasi tiang bor berdiameter 1m dan kedalaman pondasi 20m dengan daya dukung tiang tunggal sebesar 263,101 ton, serta perencanaan pile cap dengan dimensi 5 x 5 x 1m dengan jumlah pile dalam satu pile cap adalah 4 buah.

Keywords

SPT; daya dukung; penurunan; metode.

Article Details

References

  1. Kusuma Gideon H., dan Adriono Takim. 1993. Dasar-Dasar Perencanaan Beton Bertulang. Jakarta: Erlangga.
  2. Peraturan Pembebanan Indonesia Untuk Gedung Tahun 1983
  3. Badan Standarisasi Nasional. 2002. Standar Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Struktur Bangunan Gedung SNI– 1726 – 2002. Bandung: Yayasan LPMB [4] Sudarmoko. 1996. Perancangan Dan Analisis Kolom Beton Bertulang. Bantul: Biro Penerbit. [5] Hardiyatmo, Hary C. 2011. Analisa Dan Perencanaan Pondasi II. Yogyakarta: Gadjah Mada Universitas Press. [6] Yunaefi, dkk. 2011. Modul Ajar Mekanika Tanah I & 2. Malang: Departemen Pendidikan Nasional Politeknik Negeri Malang. [7] Yunaefi, Gerard Apono. 2013. Rekayasa Pondasi 2. Malang: Politeknik Negeri Malang [8] Das, Braja M. 2011. Principles Of Foundation Engineering, Seventh Editon. Stamford: Cengage Learning. [9] Rani, A. Hafnidar. 2016. Manajemen Proyek Konstruksi. Yogyakarta: CV Budi Utama