Main Article Content

Abstract

Jalan sebagai sistem transportasi mempunya peran penting terutama dalam mendukung perekonomian di wilayah kabupaten Dompu. Oleh karenanya, perencanaan jalan Nangamiro sampai dengan jalan Pancasila merupakan jalan kebutuhan masyarakat dan menjadi ruas jalan utama untuk mobilitas hasil pertanian/perkebunan dan juga sebagai salah satu jalan akses penghubung antara desa Pancasila dengan desa Nangamiro Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu sampai ke desa Kananga, Kecamatan Tambora, Kebupaten Bima. Perencanaan jalan dibuat dengan 2 alternatif untuk dipilih yang terbaik dan direncanakan menggunakan perkerasan lentur (flexible pavement). Perencanaan jalan ini meliputi perencanaan dimensi jalan, Alinemen Horizontal dan Alinemen Vertikal berdasarkan pedoman Standar Bina Marga Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota (No.038/T/BM/1997), dan perencanaan perkerasan menggunakan perkerasan lentur menggunakan matode Pd T-01-2002-B Pedoman Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur. Berdasarkan perencanaan ini didapatkan Panjang trase 8,539 km dengan 5 tikungan tipe SCS dengan L1 = 190,995 m, L2 = 238,163 m, L3 = 137,031 m, L4 = 174,672 m, L5 = 214,306 m. 2 lengkung vertikal cembung yaitu Lv1 = 230,00 m, Lv3 = 230,00 m dan 2 lengkung vertikal cekung yaitu Lv2 = 230,00 m, Lv4 = 230,00 m, dan tebal lapisan perkerasan lentur 7,00 cm dengan total biaya Rp 144.391.237.000.00,-.

Keywords

geometrik jalan; perkerasan lentur; rencana anggaran biaya

Article Details

References

  1. Departemen Pekerjaan Umum. 1997. Tata Cara Perencanaan Geometrik Jalan Antar Kota. Jakarta : Direktorat Jenderal Bina Marga.
  2. Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah. 2002, Pedoman Perencanaan Tebal Perkerasan Lentur Pt T-01-2002-B. Jakarta.
  3. Kementerian Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Bina Marga. 2017. Manual Pekerjaan Jalan. (Revisi Juni 2017) Nomor 04/SE/Db/2017.
  4. Sukirman S. 1999. Dasar - Dasar Perencanaan Geometrik Jalan. Bandung : Nova, Bandung.