Main Article Content

Abstract

Dewasa ini Indonesia sedang gencarnya melakukan pembangunan infrastruktur agar terlihat seperti negara maju. Tetapi pada pembangunan infrastruktur tersebut memerlukan biaya yang sangat besar. Aktivitas pembangunan proyek konstruksi memiliki unsur yang sangat penting yaitu biaya demi menunjang keberlangungan jalannya proyek. Sehubungan dengan hal tersebut, perlu suatu alternatif untuk mengurangi biaya yang disebut value engineering. Value engineering akan dilakukan pada Proyek Pembangunan Pusat Laboratorium Forensik Kota Jayapura yang terdiri dari 2 lantai dengan luas 2488 m2 yang menghabiskan biaya sebesar Rp. 20.360.981.171,25. Studi ini bertujuan untuk mengetahui item pekerjaan yang dapat dilakukan value engineering, mengetahui biaya daur hidup dan penghematan biaya. Data yang digunakan adalah Rencana Anggaran biaya (RAB), Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS), Detail Engineering Design (DED). Studi value engineering ini dilakukan lima tahap yaitu tahap informasi, tahap kreatif, tahap analisis, tahap pengembangan dan tahap rekomendasi. Metode yang digunakan dalam studi ini untuk menentukan item pekerjaan menggunakan diagram pareto dan pemilihan alternatif terpilih menggunakan metode zero-one. Dari hasil studi didapatkan tujuh item pekerjaan yang perlu dilakukan penghematan meliputi pekerjaan pasangan dinding, pekerjaan keramik lantai (utama), pekerjaan plesteran, pekerjaan acian, pekerjaan plin keramik, pekerjaan keramik dinding, dan pekerjaan keramik lantai (toilet). Penghematan biaya yang didapat sebesar Rp. 433.960.959,05 atau 2,13% dari biaya awal dan biya daur hidup sebesar Rp. 507.355.517,72 atau 12,44%.

Keywords

diagram pareto; metode zero-one; biaya daur hidup

Article Details

References

  1. Chandra, Suriana. 2014 Maximazing Construction project and Investment Budget Efficiency with Value Engineering. Jakarta :PT. Gramedia.
  2. Dell'Isola, Alphonse. 1975 "Value Engineering in the Construction Industry". Van Norstrnad Company New York
  3. Mohamed Ali Berawi, 2013. “Aplikasi Value Engineering Pada Industri Konstruksi Bangunan Gedung” Universitas Indonesia.