STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN PERUMAHAN GRAND SINGGASANA RESIDENCE KABUPATEN JOMBANG

Abstract

Pembangunan Perumahan Grand Singgasana Residence Kabupaten Jombang dengan luas lahan 6.806 m2 dibangun 54 unit rumah dengan 4 type rumah memerlukan analisis kelayakan untuk mengetahui apakah investasi ini layak dari berbagai aspek. Tujuan dari studi kelayakan ini adalah untuk mengetahui type rumah yang diminati dan faktor yang mempengaruhi masyarakat dalam memilih perumahan, kelayakan teknis, dampak lingkungan yang terjadi, kelayakan finansial, dan melakukan analisis sensitivitas terhadap faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kelayakan finansial. Data yang diperlukan adalah gambar teknis, spesifikasi teknis, AHSP Kabupaten Jombang 2020. Analisis kelayakan teknis mengacu pada Peraturan Daerah No. 16 tahun 2016 Kabupaten Jombang, analisis kelayakan lingkungan berdasarkan pengamatan dampak lingkungan di lokasi, dan analisis kelayakan finansial menggunakan parameter NPV, BCR, IRR, dan PP. Hasil analisis kelayakan yaitu: 1) Aspek pasar dan pemasaran menunjukan type rumah yang paling banyak diminati adalah type 36/66 dan 54/78 masing-masing sebesar 42%, dan faktor yang paling mempengaruhi masyarakat dalam memilih perumahan adalah lokasi yang nyaman untuk dihuni dan dijadikan tempat tinggal ; 2) aspek teknis menunjukkan tiap type dinyatakan layak ditinjau dari KDB antara 40-70%, KLB antara 0,3-1,2, dan KDH > 10% ; 3) aspek finansial dinyatakan layak dengan nilai NPV = Rp 2.387.875.564, BCR = 1,112, IRR = 31,82%, dan PP = 4,33, serta hasil analisis sensitivitas faktor penurunan biaya konstruksi dinyatakan tidak sensitif, faktor penurunan penjualan rumah tidak sensitif, dan faktor penurunan keuntungan cukup sensitif terhadap parameter kelayakan finansial.