Main Article Content

Abstract

Proyek Preservasi Jalan dan Jembatan Tumbang Samba - Rabambang merupakan proyek perawatan rutin dan rekonstruksi
dengan panjang total 74,200 km. Proyek ini mencakup pekerjaan perawatan rutin jalan, rekonstruksi dan rehabilitasi, serta
rekonstruksi dan penggantian jembatan. Mengingat proyek yang panjang, perencanaan proyek yang matang sangat diperlukan
untuk menghindari pembengkakan biaya dan waktu. Perencanaan ini bertujuan untuk merencanakan Work Breakdown Structure
(WBS), menentukan metode pelaksanaan yang tepat, menyusun perencanaan bersama dan K3L (Keselamatan, Kesehatan Kerja
dan Lingkungan), serta menghitung Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan durasi penjadwalan proyek. Metode perencanaan yang
digunakan mencakup pengumpulan data dari konsultan manajemen/kontraktor, analisis RKS, dan penggunaan software MS
Project untuk penjadwalan menggunakan metode Precedence Diagram Method (PDM) dan Bar Chart. Hasil perencanaan
menunjukkan bahwa: (1) Penyusunan WBS membagi pekerjaan menjadi 3 bagian utama yaitu rekonstruksi, rehabilitasi jalan,
preservasi pemeliharaan rutin jalan, dan penggantian jembatan. (2) Metode pelaksanaan yang digunakan adalah Zonasi yang
dibagi berdasarkan rekonstruksi pekerjaan dan rehabilitasi jalan, yang dibagi menjadi 3 zona. (3) Perencanaan mutu dan K3L
mencakup kebijakan mutu, SOP, target mutu, rencana mitigasi bahaya, keadaan penanganan darurat, dan upaya pencapaian
target zero crash. (4) Total RAB untuk proyek ini adalah Rp163.658.876.782,87 berdasarkan perhitungan AHSP tahun 2021.
Untuk durasi proyek dihitung 578 hari kerja efektif dengan total waktu proyek 835 hari kalender, menunjukkan percepatan
proyek sebesar 31 persen dari durasi awal yang direncanakan.

Keywords

Perencanaan Proyek Preservasi Jalan Penjadwalan Proyek

Article Details

References

Read More