PEMANFAATAN WHEY MENJADI NATA DE WHEY SEBAGAI UPAYA ZERO WASTE PADA PRODUKSI KEJU DI DUSUN TEPUS, DESA NGANTRU, KECAMATAN NGANTANG, KABUPATEN MALANG

Authors

  • Dwina Moentamaria Politeknik Negeri Malang
  • Rosita Dwi Chrisnandari
  • Arif Rahman Hakim Politeknik Negeri Malang
  • Wianthi Septia Witasari Politeknik Negeri Malang
  • Dyah Ratna Wulan

DOI:

https://doi.org/10.33795/jpkm.v12i1.6604

Keywords:

pembuatan nata de whey, pengolahan susu sapi, zero waste

Abstract

Kabupaten Malang dikenal sebagai daerah penghasil susu sapi segar terbanyak di Jawa Timur. Salah satunya adalah dari Dusun Tepus, di Kecamatan Ngantang. Akibat pandemi Covid-19, permintaan susu sapi segar pada daerah tersebut mengalami penurunan yang signifikan sehingga membuat persediaan susu sapi segar sering kali jarang habis terjual dan mengalami penumpukan stok. Ditambah dengan terbatasnya alat untuk menyimpan susu hasil perahan membuat susu sering terbuang karena tidak terjual dan tidak dapat disimpan dalam waktu yang lama. Hal ini mengakibatkan banyak produsen susu sapi yang gulung tikar karena mengalami kerugian. Oleh karena itu dibutuhkan pengolahan lebih lanjut terhadap susu sapi segar menjadi produk lain agar susu hasil pemerahan tetap berguna apabila tidak sempat terjual dan mampu disimpan dalam jangka yang relatif lebih lama. Keju merupakan produk yang dapat diolah dari susu. Adapun dalam pengolahan keju, terdapat produk samping yang selalu dihasilkan yaitu whey. Walaupun produk samping, namun whey masih memiliki kandungan protein, karbohidrat dan mineral yang dibutuhkan oleh tubuh, hanya saja whey ini cenderung hambar sehingga banyak yang tidak mengonsumsinya dan berakhir menjadi limbah. Supaya dalam pembuatan keju tidak menghasilkan limbah (zero waste) maka dibutuhkan teknik pengolahan whey menjadi produk lain yang lebih komersial dan bermanfaat. Salah satu bentuk pengolahan whey adalah mengubahnya menjadi nata de whey. Oleh sebab itu tujuan dari pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan kepada warga Dusun Tepus untuk mengolah whey menjadi nata de whey yang dapat dijadikan sebagai produk kewirausahaan. Metode yang diterapkan adalah penyuluhan dan praktik langsung pembuatan nata de whey. Pembuatan nata de whey membutuhkan proses fermentasi selama 7 hari dengan bantuan bakteri. Nata de whey yang telah dipanen memiliki tekstur dan rasa yang mirip dengan nata komersial. Hasil kegiatan pengabdian diharapkan mampu memberikan wawasan dan keterampilan kepada warga Dusun Tepus untuk memproduksi nata de whey yang dapat dijadikan salah satu produk wirausaha.

Downloads

Published

2025-05-29

How to Cite

Moentamaria, D., Chrisnandari, R. D., Hakim, A. R., Septia Witasari, W., & Wulan, D. R. (2025). PEMANFAATAN WHEY MENJADI NATA DE WHEY SEBAGAI UPAYA ZERO WASTE PADA PRODUKSI KEJU DI DUSUN TEPUS, DESA NGANTRU, KECAMATAN NGANTANG, KABUPATEN MALANG. Jurnal Pengabdian Polinema Kepada Masyarakat, 12(1), 65–69. https://doi.org/10.33795/jpkm.v12i1.6604