PENGARUH AMBANG -BERTALUD PADA BAK KONTROL DI SALURAN TERBUKA TERHADAP KONDISI ALIRAN

Abstract

Bak kontrol pada saluran terbuka berfungsi sebagai bangunan pengontrol sedimen disaluran. Pada penelitan ini dilakukan pada bangunan bak kontrol dengan desain ambang yang bertalud, sehingga diharapkan bisa menambah kinerja aliran pada saluran terbuka pada sisi hilirnya. Penelitian ini menggunakan parameter FR < 1 (aliran sub kritis) terutama disisi hilir. Variabel debit yang bervariasi mulai debit kecil sampai besar untuk model 1 (talud 1:1) dan model 2 (talud 1:2). Hasil penelitian FR masih memenuhi, untuk model 1 disisi hulu nilai FR= 0.277 – 0.295, disisi hilir nilai FR = 0.526 – 832, sedangkan model 2 disisi hulu nilai FR = 0.229 – 0.274, disisi hilir nilai FR = 0,185 – 0.864,. Kedalaman air pada Model 1 disisi hulu H = (6.8 – 8.9) cm, disisi hilir H = (3.1 – 5.3) cm sedangkan model 2 disisi hulu H = (6.8 – 8.9) cm, disisi hilir H = (3.0 – 8.9) cm. Menurut hukum kontinuitas besarnya debit konstan, hasil penelitian besarnya debit disetiap titik tinjau berbeda pada kedua model, sehingga menimbulkan reduksi debit., dengan nilai rata-rata reduksi debit (Cq) , untuk model 1 Cq = 1.036 dan untuk model 2 nilai Cq = 0.959.