ANALISA DEBIT PADA DAERAH ALIRAN SUNGAI GUNTING DENGAN METODE NAKAYASU
Keywords:
Banjir, Hidrograf, DAS, DebitAbstract
Kejadian banjir yang terjadi khususnya di Jawa Timur merupakan bencana alam yang kerap terjadi di beberapa daerah seperti contoh adalah Kabupaten Jombang. Kejadian banjir tersebut cukup meresahkan masyarakat atau penduduk yang tinggal di wilayah tersebut. Karena hampir setiap tahunnya air sungai meluap (over toping) yang mengakibatkan sarana infrastruktur dan rumah-rumah tergenang sehingga mengganggu aktifitas masyarakat. Berdasarkan hal tersebut maka peneliti menghitung debit banjir pada Daerah Aliran Sungai (DAS) Gunting agar mengetahui debit banjir DAS Gunting dengan berbagai kala ulang. Dengan debit tersebut dapat digunakan untuk pengendalian banjir yang tepat untuk DAS Gunting ini. Data yang dibutuhkan adalah peta DAS, Curah Hujan pada stasiun yang berpengaruh pada DAS tersebut. Dengan data-data tersebut dihitung dengan menggunakan metode statistik sehingga didapat curah hujan rancangan. Analisis selanjutnya menggunakan metode nakayasu untuk mengetahui debit banjir rancangan dan hidrograf banjir pada DAS Gunting. Hasil analisis menunjukkan bahwa pada DAS Gunting debit banjir dengan kala ulang 25 tahun yaitu sebesar 354,732 m3/dt yang terbagi pada 5 subdas nya yaitu sub DAS Gunting Hulu, DAS Gunting Tengah, DAS Gunting Hilir, DAS Pacir, DAS Catak Banteng.