Main Article Content

Abstract

Apartemen Kyo Society dengan konsep hunian Jepang pertama di Kota Surabaya memiliki jumlah 39 lantai dengan luas total bangunan ±37.798 m2. Studi kelayakan ini dilakukan untuk melihat apakah proyek layak untuk dilaksanakan. Pada skripsi ini bertujuan untuk menganalisis (1) kelayakan teknis, (2) perkiraan biaya pengeluaran dan pendapatan dalam bentuk present value, (3) kelayakan finansial, (4) sesitivitas. Data apartemen Kyo Society Kota Surabaya yang dibutuhkan adalah denah lokasi, gambar, spesifikasi aparetemen, dan rencana anggaran biaya proyek. Data tersebut akan diolah dan ditinjau menggunakan parameter KDB (Koefisien Dasar Bangunan), KLB (Koefisien Lantai Bangunan), KDH (Koefisien Dasar Bangunan) untuk analisa kelayakan teknis. Sedangkan analisa kelayakan finansial menggunakan parameter Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Benefit Cost Ratio (BCR), dan Payback Period (PP). Analisa Sensitivitas yang ditinjau yaitu kenaikan biaya konstruksi dan penurunan harga jual unit. Hasil studi kelayakan (1) teknis diperoleh nilai KDB sebesar 49%, KLH sebesar 12, KDH sebesar 50%, maka dapat disimpulkan untuk analisa teknis dapat dikatakan layak. (2) Perkiraan dalam bentuk present value sebesar Rp. 421.952.886.681 untuk pengeluaran dan Rp. 690.188.048.881 untuk pendapatan.   (3) Hasil kelayakan finansial diperoleh nilai NPV sebesar Rp. 268.235.162.199,29, IRR sebesar 19,43%, BCR sebesar 1,64, dan PP selama 4 tahun, maka dapat disimpulkan untuk analisa kelayakan finansial dapat dikatakan layak. (4) Dengan nilai WACC (Weighted Average Cost of Capital) sebesar 8,27% analisa sensitivitas terhadap kenaikan biaya konstruksi dikatakan tidak layak apabila kenaikan lebih dari 30% karena nilai IRR 8,00% < WACC. Apabila harga jual unit apartemen diturunkan hingga 20% parameter kelayakan finansial akan menjadi tidak layak karena nilai IRR 7,02% < WACC.

Keywords

Finansial Kelayakan Teknis

Article Details

References

  1. Akmal, Imelda. 2007. “Menata Apartemen”. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
  2. Dermawan, F.A., Sumardi, Sudarmanto. 2021. Studi Kelayakan Teknis dan Finansial Pada Proyek Apartemen Mahakarya Tangerang Serpong. JOS-MRK Vol 2(1), 29-34.
  3. Gaol. LARL dan Rachmawati, Farida. 2013. Analisa Kelayakan Teknis dan Finansial pada Proyek Apartemen Dian Regency Surabaya. JURNAL TEKNIK POMITS Vol 2(1), 58-62.
  4. Husnan, Suad dan Muhammad Suwarsono. 2014. Studi Kelayakan Proyek Bisnis. Unit penerbit UPP STIM YKPN. Yogyakarta
  5. Mathofani, Anna. 2015. Analisa Kelayakan Finansial Proyek Pembangunan Apartemen The Peak Pekanbaru. JOMFTEKNIK Vol 2(1), 1-9.
  6. Menteri Pekerjaan Umum. 2006. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Pedoman Persyaratan Teknis Bangunan Gedung. Menteri PU.
  7. Mustofa, Rizal dan Moestamin, Agus Purwito. 2018. Studi Kelayakan Pembangunan Apartemen Biz Square Surabaya. Jurnal Rekayasa dan Manajemen Konstrusi Vol. 6, No. 2, 113-122.
  8. Najmuddin, Muhammad Ilham & Rachmawati, F. 2021. Analisa Kelayakan Finansial Proyek Apartemen (Studi Kasus: Tower Aubrey Grand Shamaya Surabaya). Jurnal Teknik ITS Vol 10(2), 130-135.
  9. Nufaili, Rina dan Utomo, Christiono. 2014. Analisa Investasi Hotel Pesonna Makassar. JURNAL TEKNIK POMITS Vol.3(2), 143-146
  10. Pujawan, I Nyoman. 2012. Ekonomi Teknik. Surabaya: Guna Widya
  11. Sari, Pujotomo, dan Tutuarima. 2012. Analisa Kelayakan Ekonomis pada Pembangunan Instalasi Untuk Proses Fertilisasi In Vitro (FIV) (Studi Kasus di Rumah Sakit X). J@ti Undip: Jurnal Teknik Industri Vol. 1, n0. 3, pp. 34 – 45.
  12. Wirastuti, Warsika, dan Andnyana. 2012. Analisis Finansial Pembangunan The Magani Hotel Kuta. Jurnal Ilmiah Elektronik Infrastuktur Teknik Sipil Vol 1(1). XIIII 1-7.
  13. Walikota Surabaya. 2014. Peraturan Daerah (PERDA) nomor 12 Tahun 2014 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Surabaya Tahun 2014 – 2034. Surabaya: Walikota Surabaya.
  14. Walikota Surabaya. 2017. Peraturan Walikota (PERWALI) nomor 52 Tahun 2017 tentang Pedoman Teknis Pengendalian Pemanfaatan Ruang Dalam Rangka Pendirian Bangunan di Kota Surabaya. Surabaya: Walikota Surabaya.