Main Article Content

Abstract

Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan, Kesehatan Kerja, dan Lingkungan (SMK3L) dalam sebuah Proyek merupakan hal yang penting sebagai upaya menjaga keamanan dan kesehatan para pekerja juga lingkungan di dalam Proyek. Banyak hal yang bisa dilakukan untuk menerapkan kebijakan tersebut, Proyek Infrastruktur Dasar Kawasan Sanur Bali memiliki banyak program yang dilakukan sebagai upaya penerapan Sistem Manajemen Keselamatan, Kesehatan dan Lingkungan (SMK3L). Tetapi, pada pelaksanaannya masih banyak pekerja yang tidak menerapkan kebijakan tersebut di dalam Proyek. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa jauh penerapan SMK3L pada Proyek Infrastruktur Dasar Kawasan Sanur, setelah itu memahami kendala yang menyebabkan kurang dipatuhinya kebijakan SMK3L Proyek Infrastruktur Dasar Kawasan Sanur, dan mengetahui seperti apa pengendalian yang dapat dilakukan dalam upaya untuk menanggulangi pelanggaran SMK3L pada Proyek Infrastruktur Dasar Kawasan Sanur. Penelitian ini menggunakan metode penyebaran kuisioner kepada para pekerja yang terlibat dalam proyek tersebut, kuisioner disebarkan kepada 23 orang yang terdiri dari pihak Kontraktor, Konsultan maupun pekerja lepas dan juga mandor. Setelah hasil kuisioner disebar, kemudian diolah menggunakan aplikasi Ms. Excel untuk dilakukan Analisa Scoring. Sebelum dilakukan Analisa Scoring, kuisioner harus diuji validitas dan reliabilitasnya menggunakan aplikasi IBM SPSS 25. Setelah diketahui hasil uji dan Analisanya, dilakukan juga pembuatan table HIRARC untuk mengetahui potensi bahaya setiap item pekerjaannya. Hasil dari penelitian ini adalah nilai Scoring sebesar 87%, yang berarti penerapan SMK3L pada Proyek dinilai sangat baik. Kemudian, yang menjadi kendala penyebab kurang dipatuhinya kebijakan SMK3L pada Proyek tersebut adalah Alat Pelindung Diri (APD) dan Asuransi Kerja yang dianggap kurang memadai. Selanjutnya, Proyek ini menempati Medium Accident Level, pengendalian yang dapat dilakukan dalam upaya untuk menanggulangi pelanggaran SMK3L pada Proyek ini adalah menerapkan pengendalian resiko yang telah disusun dalam HIRARC.

Keywords

SMK3L Infrastruktur Dasar HIRARC

Article Details

References

  1. Nujhani, J., & Juliantina, I., "Evaluasi Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) pada Proyek Persiapan Lahan Pusri IIB PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang" in Jurnal Teknik Sipil Dan Lingkungan, 2013 1(1).
  2. Wati, R. A. K., Lidyaningtias, D., & Pudjowati, U. R., "EVALUASI PENERAPAN SMK3L PADA PROYEK RUMAH SAKIT DI KOTA MALANG", 2021.
  3. Sulistyaningtyas, N., "ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB KECELAKAAN AKIBAT KERJA PADA PEKERJA KONSTRUKSI : LITERATURE REVIEW ANALYSIS OF FACTORS CAUSING WORK-RELATED ACCIDENTS IN CONSTRUCTION WORKERS : LITERATURE REVIEW. Journal of Health Quality Development, 1(1), 2021, 51–59.
  4. Muliawan, J., Yudisthira, A., Chandra, H. P., & Ratnawidjaja, S., Analisa Penyebab, Dampak, Pencegahan dan Penanganan Korban Kecelakaan Kerja di Proyek Konstruksi. Jurnal Dimensi Pratama Teknik Sipil, 2018, 7(2), 136–143.
  5. Lumban Gaol, P., Saragih, T., & Hasibuan, P. S., "Keselamatan, Kesehatan Kerja Dan Lingkungan Hidup (K3lh) Pada Proyek Supermarket Jl. Sisingamangaraja XII KM. 3,3", Jurnal Visi Eksakta, 2022, 3(1), 59–70.