Main Article Content

Abstract

Bendungan memberikan manfaat penting bagi seluruh masyarakat, namun juga memiliki potensi bahaya yang signifikan. Oleh karena itu, diperlukan adanya simulasi keruntuhan bendungan dengan HEC-RAS. Tujuan dari peneletian ini adalah mengetahui debit banjir rancangan sungai di Bendungan Gintung, mengetahui kedalaman dan kecepatan aliran di setiap dusun akibat keruntuhan tubuh bendungan, menentukan rekomendasi untuk pencegahan keruntuhan bendungan. Data yang dibutuhkan adalah peta Daerah Tangkapan Air, peta topografi, data teknis bendungan, data curah hujan selama 20 tahun, hidrograf banjir PMF, peta administrasi bagian hilir waduk. Metode yang digunakan mengacu pada data sekunder diatas yang kemudian diolah dengan metode analisis hidrologi, analisis penelusuran banjir. Hasil kajian ini menunujukkan debit banjir pada kala ulang 1000 tahun dan PMF sebesar 1698,21 m3/det dan 2554,61 m3/det, kedalaman banjir paling dalam terjadi di Dusun II Desa Karangbarang sedalam 26,13m dengan kecepatan aliran 180,29m/s, pencegahan keruntuhan bendungan dengan cara pengerukan sedimen secara berkala, memonitor secara intensif pada instrumen bendungan, melakukan analisis keruntuhan bendungan.

Keywords

keruntuhan bendungan hec-ras hidrograf banjir pmf

Article Details

References

  1. . Murdiani, Kiki Marina, Sri Sangkawati, and Kresno Wikan Sadono. "Pemodelan Keruntuhan Bendungan Menggunakan HEC-RAS 2D Studi Kasus Bendungan Gondang, Kabupaten Karanganyar." Rekayasa 13.2 (2020): 205-211.
  2. . Pemerintah Republik Indonesia, Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor 27/PRT/M/2015 tentang Bendungan. Jakarta.
  3. . Suhada, Bahri, Hari Nugroho, and Henny Herawati. "Analisis Keruntuhan Bendungan Akibat Piping dan Pemetaan Genangan Banjir (Studi Kasus: Bendungan Saguling)." JURNAL SAINTIS 22.01 (2022): 1-10.
  4. . Kurniyawan, Roni Dwi, and Ratna Septi Hendrasari. "Analisa Sebaran Banjir Akibat Keruntuhan Waduk Wadaslintang." Inersia: Jurnal Teknik Sipil dan Arsitektur 17.2 (2021): 96-105.
  5. . Purwanto, Pradoko Indra, Pitojo Tri Juwono, and Runi Asmaranto. "Analisa Keruntuhan Bendungan Tugu Kabupaten Trenggalek." Jurnal Teknik Pengairan: Journal of Water Resources Engineering 8.2 (2017): 222-230.
  6. . Wijayanti, Paska, Mamok Suprapto, and Agus P. Saido. "Analisis keruntuhan bendungan pacal." Matriks Teknik Sipil 1.4 (2013): 488.
  7. . Khairi, Muhammad Ariq Fathyan, Heri Suprijanto, and Andre Primantyo Hendrawan. "Analisis Keruntuhan Bendungan Rukoh Kabupaten Pidie Menggunakan Aplikasi HEC-RAS dan Berbasis InaSAFE." Jurnal Teknologi dan Rekayasa Sumber Daya Air 2.1 (2022): 55-66.
  8. . Aditya, Febrianto N. ANALISA DAM BREAK BENDUNGAN TANJU DI KABUPATEN DOMPU. Diss. Universitas Mataram, 2021.
  9. . CHALID, IDHAM. Analisis Keruntuhan Bendungan Pondok Menggunakan Hec-Ras 5.0. 7.(Dam Break Analysis Of Pondok Dam Using Hec-Ras 5.0. 7). 2022.
  10. . Soedarmo, Ir. G. Djatmiko dan Ir. S.J. Edy Purnomo. 1993. Mekanika Tanah 1 dan 2. Yogyakarta: Kanisius.
  11. . Soemarto, CD. 1986. Hidrologi Teknik. Surabaya: Usaha Nasional.
  12. . Sosrodarsono, Ir. Suyono & Kensaku Takeda. 1977. Bendungan Type Urugan. Jakart: Pradnya Paramita.