Main Article Content

Abstract

Dunia konstruksi harus meningkatkan kualitas perencanaan dengan berbagai metode konstruksi. Tujuan dari penelitian ini adalah membandingkan material yang paling efektif digunakan antara fasad dinding pracetak dan fasad dinding kalsiclad 12 dengan menganalisis dan mendesain struktur, menghitung durasi pekerjaan, dan menghitung biaya konstruksi. Data yang dibutuhkan adalah produktifitas pekerjaan, gambar kerja dan spesifikasi teknis pekerjaan dinding proyek Apartemen Y, dan Harga Satuan Pekerjaan Kota Surabaya tahun 2019. Analisis struktur dilakukan menggunakan software staadpro V8i dan analisis biaya berdasarkan Harga Satuan Pekerjaan Kota Surabaya Tahun 2019. Dari hasil perhitungan diperoleh durasi pekerjaan fasad pracetak setiap lantai yaitu 80 hari dengan total durasi seluruh lantai 2.634 hari, sedangkan durasi pekerjaan fasad kalsiclad 12 setiap lantai yaitu 79,5 hari dengan total durasi seluruh lantai 2.624 hari. Sehingga durasi pekerjaan fasad kalsiclad 12 lebih cepat 0,5 hari setiap lantai dengan total durasi seluruh lantai lebih cepat 11 hari dibandingkan dengan fasad pracetak. Total biaya pekerjaan fasad pracetak yaitu Rp 4.149.421.406, sedangkan total biaya pekerjaan fasad kalsiclad 12 yaitu Rp 5.558.961.873. Fasad dinding pracetak lebih murah Rp 1.409.540.468 atau 33,97% dibandingkan dengan fasad kalsiclad 12.

Keywords

perbandingan, fasad, aplikasi, pracetak, kalsiclad 12

Article Details

References

  1. Yuntafa, Widiasanti, dan Murtinugraha, “Perbandingan Pekerjaan Pasangan Dinding Bata Ringan Dengan Pasangan Panel Precast Ditinjau Dari Segi Biaya Dan Waktu,” J. Menara Jurusan Tek. Sipil FT UNJ, vol 7, no. 2: 7-17. 2012.
  2. Nurmaidah dan Cristiani, “Analisa Pekerjaan Dinding Beton Pracetak Pada Proyek Podomoro City Deli Medan,” vol. 10 no. 1: 6-12. 2018.
  3. Rafik dan Dani, “Perbandingan Anggaran Biaya Rumah Pasangan Kayu Dan Rumah Pasangan Kalsiboard Type 45 di Banjarmasin,” vol. 12 no. 2: 116-125. 2012.
  4. Kristiana dan Pujiandi, “Analisa Produktifitas Dinding Bata Ringan Dan Dinding Precast Pada Bangunan Gedung Tinggi Hunian,” J. Forum Penelitian,” vol. 5 no. 2: 81-92. 2016.
  5. Departemen Pekerjaan Umum, “Beban Minimum Untuk Perancangan Bangunan Gedung Dan Struktur Lain (SNI 1727:2013),” Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. 2013.
  6. Departemen Pekerjaan Umum, “Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung (SNI 2847:2013),” Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. 2013. [7] (https://kalsi.co.id/id/ dinding-luar-8/kalsiclad-12/).
  7. Ariany Frederika, “Analisis Perbandingan Harga Satuan dan Titik Impas Pekerjaan Bekisting Kolom Sistem Konvensional Dengan Sistem Peri Dalam Pelaksanaan Proyek Konstruksi Gedung,” in Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil 1, 2015, 115-122.