Main Article Content
Abstract
Hotel di Lumajang dibangun untuk mendukung potensi wisata alam setempat, namun menghadapi kendala berupa struktur yang kompleks dan keterbatasan lahan yang memengaruhi kekuatan serta kestabilan bangunan. Penelitian ini bertujuan memodifikasi desain struktur agar memenuhi kriteria kekuatan, stabilitas, dan ketahanan gempa, selain itu untuk memperoleh hasil parameter desain (ragam getar, periode, dan simpangan antar tingkat). Peraturan yang digunakan adalah SNI 2847-2019, SNI 1727-2020, dan SNI 1726-2019. Metode yang dipakai adalah Sistem Rangka Pemikul Momen Khusus (SRPMK) dengan analisis struktur menggunakan perangkat lunak ETABS Versi Percobaan. Dari hasil perencanaan diperoleh: Balok didesain 4 tipe dengan variasi dimensi dan penulangan sesuai beban. Contohnya, balok utama B2 (600x800 mm) menggunakan tulangan tumpuan 9S22 atas, 6S22 bawah, dan sengkang 4S13-100 (tumpuan), 4S13-150 (lapangan). Pelat lantai dan tangga tebal 130 mm; pelat lantai bertulangan lapangan S10-200 dan tumpuan S10-150 (arah x dan y), sedangkan pelat tangga bertulangan lapangan S10-150 dan tumpuan S10-100. Kolom didesain 12 tipe dengan variasi dimensi dan penulangan. Ukuran bervariasi dari besar hingga kecil. Contohnya dengan dimensi terbesar, K1-1 (1000x1300 mm) menggunakan tulangan utama 32S25 dengan sengkang 6S13-100 dan 6S13-150. Nilai parameter desain gempa yang diperoleh adalah: Kategori Risiko II dengan Faktor Keutamaan (Ie) 1,00 dan klasifikasi situs SD (Tanah Sedang), Ss = 0,8897 g, SDS = 0,68 g, dan SD1 = 0,52 g. Struktur mengalami translasi arah X pada ragam 1 dan arah Y pada ragam 2. Periode maksimum (Tmax) = 1,4513 detik, dengan periode desain Tx = 1,141 detik dan Ty = 1,071 detik. Kontrol simpangan antar tingkat telah memenuhi syarat dimana simpangan terbesar arah X = 47,905 mm kurang dari batas izin = 52,307 mm dan simpangan terbesar arah Y = 36,525 mm kurang dari batas izin = 52,307 mm
Keywords
Article Details
References
- Badan Standarisasi Nasional 2020. “Beban desain minimum dan kriteria untuk bangunan gedung dan struktur lain, SNI 1727-2020”. Jakarta : BSN
- Badan Standarisasi Nasional 2019. “Persyaratan beton struktural untuk bangunan gedung dan penjelasan, SNI 2847-2019”. Jakarta : BSN.
- Badan Standarisasi Nasional 2019. “Tata cara perencanaan bangunan tahan gempa untuk struktur bangunan gedung dan nongedung, SNI 1726-2019”. Jakarta : BSN.
- Badan Standarisasi Nasional 2020. “Panduan desain sederhana untuk bangunan beton bertulang, SNI 8900-2020”. Jakarta : BSN.
- Wahiddin, Sugiarto, A., Naibaho, A., & Purwitasari, K. (2023). Implementasi Building Information Modelling (Bim) Pada Desain Sambungan Balok-Kolom Struktur Baja. Jurnal Online Skripsi …, 4, 350–354. Retrieved from http://jurnal.polinema.ac.id/index.php/jos-mrk/article/view/4534
- Setiawan, Agus, 2016, “Perancangan Struktur Beton Bertulang (Berdasarkan SNI 2847:2013)”, Jakarta: Erlangga
- Kadhim, M. M., & Al-Mahaidi, R. S. (2020). Selection of Optimum Structural System in the Design of Reinforced Concrete High-Rise Building under the Effect of Seismic Load. International Journal of Structural Engineering, 9(4), 345-360
- Darwin, D, Dolan, CW, Nilson, AH. (2016). Design of Concrete Structures. United States. McGraw-Hill Education.
- Nurul Hidayati, Hariyadi, dan Mukhta Riqi Sab’it Tibaq. 2023. Skripsi : Analisa ketidakberaturan horizontal dan vertikal pada struktur gedung beton bertulang. PADURAKSA: Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 12 (2) : 235-243
- Sarjana, P., Studi, P., Sipil, T., Teknik, F., Islam, U., Agung, S., … Satriavi, D. N. (2023). Skripsi : PERANCANGAN ULANG BANGUNAN GEDUNG STRUKTUR 4 LANTAI BERDASARKAN SNI 1726 : 2019 Usulan Proposal Tugas Akhir REDESAIN STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG 4 LANTAI BERDASARKAN SNI 1726 : 2019.
- Faisal, A, Darsono, A. (2019). Perilaku Non Linier Struktur Gedung Baja dengan Bentuk Denah L, T dan U Akibat Gempa. Progress in Civil Engineering Journal, 1(1), 63-73.
- Yansiku. S, Dala. S, (2017). Perilaku Struktur Dual System Penahan Gempa Akibat Ketidakberaturan Horisontal Struktur Gedung Bertingkat. SIARTEK, 3(2), 23-31.
References
Badan Standarisasi Nasional 2020. “Beban desain minimum dan kriteria untuk bangunan gedung dan struktur lain, SNI 1727-2020”. Jakarta : BSN
Badan Standarisasi Nasional 2019. “Persyaratan beton struktural untuk bangunan gedung dan penjelasan, SNI 2847-2019”. Jakarta : BSN.
Badan Standarisasi Nasional 2019. “Tata cara perencanaan bangunan tahan gempa untuk struktur bangunan gedung dan nongedung, SNI 1726-2019”. Jakarta : BSN.
Badan Standarisasi Nasional 2020. “Panduan desain sederhana untuk bangunan beton bertulang, SNI 8900-2020”. Jakarta : BSN.
Wahiddin, Sugiarto, A., Naibaho, A., & Purwitasari, K. (2023). Implementasi Building Information Modelling (Bim) Pada Desain Sambungan Balok-Kolom Struktur Baja. Jurnal Online Skripsi …, 4, 350–354. Retrieved from http://jurnal.polinema.ac.id/index.php/jos-mrk/article/view/4534
Setiawan, Agus, 2016, “Perancangan Struktur Beton Bertulang (Berdasarkan SNI 2847:2013)”, Jakarta: Erlangga
Kadhim, M. M., & Al-Mahaidi, R. S. (2020). Selection of Optimum Structural System in the Design of Reinforced Concrete High-Rise Building under the Effect of Seismic Load. International Journal of Structural Engineering, 9(4), 345-360
Darwin, D, Dolan, CW, Nilson, AH. (2016). Design of Concrete Structures. United States. McGraw-Hill Education.
Nurul Hidayati, Hariyadi, dan Mukhta Riqi Sab’it Tibaq. 2023. Skripsi : Analisa ketidakberaturan horizontal dan vertikal pada struktur gedung beton bertulang. PADURAKSA: Jurnal Teknik Sipil Universitas Warmadewa, 12 (2) : 235-243
Sarjana, P., Studi, P., Sipil, T., Teknik, F., Islam, U., Agung, S., … Satriavi, D. N. (2023). Skripsi : PERANCANGAN ULANG BANGUNAN GEDUNG STRUKTUR 4 LANTAI BERDASARKAN SNI 1726 : 2019 Usulan Proposal Tugas Akhir REDESAIN STRUKTUR BANGUNAN GEDUNG 4 LANTAI BERDASARKAN SNI 1726 : 2019.
Faisal, A, Darsono, A. (2019). Perilaku Non Linier Struktur Gedung Baja dengan Bentuk Denah L, T dan U Akibat Gempa. Progress in Civil Engineering Journal, 1(1), 63-73.
Yansiku. S, Dala. S, (2017). Perilaku Struktur Dual System Penahan Gempa Akibat Ketidakberaturan Horisontal Struktur Gedung Bertingkat. SIARTEK, 3(2), 23-31.