Main Article Content

Abstract

Monitoring kesehatan sangat diperlukan bagi manusia untuk menjaga kesehatan tetap dalam kondisi prima. Terdapat beberapa monitoring kesehatan yang perlu dilakukan yaitu monitoring kadar oksigen, detak jantung, tekanan darah dan suhu tubuh. Telemonitoring merupakan metode monitoring kesehatan jarak jauh dengan memanfaatkan fitur IoT. Sehingga sistem telemonitoring kesehatan ini dapat mempermudah monitoring kesehatan dimanapun dan kapanpun. Untuk itu kami kembangkan sistem telemonitoring kesehatan dengan kemampuan dapat mengukur kadar oksigen, detak jantung, tekanan darah dan suhu tubuh dengan dilengkapi fitur IoT dan kecerdasan buatan. Sistem telemonitoring yang kami kembangkan ini menggunakan sensor MAX30100 untuk mengukur kadar oksigen dan detak jantung, sensor MPX5500DP untuk mengukur tekanan darah, sensor MLX90614 untuk mengukur suhu tubuh, menggunakan ESP32 sebagai mikrokontroler yang dilengkapi fitur IoT serta memanfaatkan metode logika fuzzy sebagai metode kecerdasan buatan yang bertujuan untuk diagnosa awal penyakit yang diderita oleh manusia sesuai dengan hasil dari pengukuran. Dengan pembuatan sistem telemonitoring kesehatan ini diharapkan dapat mempermudah manusia dalam telemonitoring kesehatan secara praktis dan efisien.

Keywords

kecerdasan buatan IoT telemonitoring

Article Details

References

  1. Abdellatif, M.M., & Mohamed, W, “Telemedicine: An IoT Based RemoteHealthcare System”., International Journal of Online & Biomedical Engineering, 16(6), 2020.
  2. Azmi, F., Fawwas, I., Muhathir, M., & Dharshinni, N.P., “Design of Water Level Detection Using Ultrasonic Sensor Based on Fuzzy Logic”., Journal of Informatics and Telecommunication Engineering, 3(1), 142-149. 2019
  3. Cahyadi, W., Chaidir, A. R., & Anda, M.F, “Penerapan Logika Fuzzy sebagai Alat Deteksi Hipotermia dan Hipertemia Pada Manusia Berbasis Internet of Thing (Iot),”. Junal Rekayasa Elektrika, 17(2). 2021
  4. Isyanto, H., & Jaenudin, I, “Monitoring Dua Parameter Data Medik Pasien (Suhu Tubuh dan Detak Jantung) Berbasis Aruino Nirkabel”. 1999.
  5. Li, W.-J., Yen C., Lin, Y.-S., Tung, S-C., & Huang, S, “Just IoT Internet of Things based on the Firebase real-time database.,” IEEE International Conference on Smart Manufacturing, Industrial & Logistics Engineering (SMILE), 43-47.2018.
  6. Nasution, H. “Implementasi Logika Fuzzy pada Sistem Kecerdasan Buatan,” Jurnal ELKHA, 4(2), 2012.
  7. Patel, K. K., & Patel, S. M., “Internet of Things-IOT: definition, characteristics, erchitecture, enabling technologies, application & future challenges”, International Journal of Engineering Science and Computing. 6 (5).2018.
  8. Sinaga, R. P., SUsilo, S., & Widodo, B. “Rancang Bangun Sistem Pengukuran Suhu Tubuh Manusia Otomatis Tanpa Kontak Fisik Dengan Sensor Suhu MLX90614 Berbasis Arduino Uno pada Bilik Disinfektan,” Lektrokom: Jurnal Ilmiah Teknik Elektro, 3(1), pages 10, 2020
  9. Suprayitno, E. A. Marlino, M. R., & Mauliana, M. I, “Measurement device for detecting oxygen saturation in blood, heart rate, and temperature of human body”, Journal of Physics: Conference Series, 1402(3), 2019
  10. Susanto, F. A, “Pengukuran Suhu Tubuh Online Sebagai Pencegahan Penyebaran Virus Flu di Lingkungan Kampus”, Jurnal Sistem Informasi dan Bisnis Cerdas, 13(2), pages 67-74, 2020
  11. Wang, Z., Yang, Z., & Dong, T. “A review of wearable technologies for elderly care that can accurately track indoor position, recognize physical activities and monitor vital sign in real time”, Sensors, 17(2), pages 341, 2017
  12. Yolanda, D., Derisma, D., Yendri, D., “ Penerapan metode certainty factor dalam system pendeteksi risiko hipertensi berbasis smartphone”., Jurnal Telekomunikasi dan Komputer, 11(1), pages 37, 2021