Main Article Content
Abstract
Proses penetasan pada unggas jenis ayam terbagi menjadi dua proses yakni proses penetasan secara alami (dengan dierami indukan ayam) dan proses penetasan secara buatan (seperti dengan alat penetasan telur ayam). Pada proses penetasan telur ayam suhu dan kelembapan merupakan dua parameter penting. Suhu yang dibutuhkan untuk penetasan berkisar dirange 38,33 ˚C sampai 40,55 ˚C dan pada 3 hari terakhir penetasan suhu mengalami kenaikan sebesar 0,5 ˚C sampai 1 ˚C. Dan untuk kelembapan yang dibutuhkan berkisar pada range 52% sampai 55% pada minggu pertama dan 65% sampai 70% untuk minggu kedua dan sampai telur itu menetas. Terdapat beberapa faktor yang menjadi penyebab kegagalan saat menetaskan telur secara alami seperti suhu ruangan yang tidak stabil, tidak idealnya kelembapan, proses pembaikan telur, dan faktor indukan yang kurang berpengalaman. Sedangkan pada beberapa alat penetas telur masih mengatur suhu secara ON / OFF saja yang dimana ini membuat telur kurang nyaman. Pada pembuatan alat ini bertujuan untuk mengatur suhu secara otomatis dan menstabilkan suhu dirange yang dibutuhkan untuk penetasna telur ayam dengan menggunakan sensor DHT22 sebagai sensor suhu dan kelembaban yang diatur menggunakan dimmer TRIAC yang diprogram melalui mikrokontroller arduino dengan menggunakna metode fuzzy untuk menstabilkan suhu dan kelembaban yang dibutuhkan pada alat penetasan telur ayam ini dan pada proses pembalikan telur menggunakan dinamo rotary karena memiliki kecepatan putaran yang sinkron dan rendah sekitar 2,5 sampai 3 RPM.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2025 Vanessa Ramadita Ishari, Herwandi, Donny Radianto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
References
- S. N. D. Abdurohman, Dunia Burung dan Serangga: Mengenal Fakta Sains dan Keunikannya. Zikrul Hakim Bestari, 2014.
- B A L A I B E S A R P E N G K A J I A N D A N P E N G E M B A N G A N T E K N O L O G I P E R T A N I A N B A D A N P E N E L I T I A N D A N P E N G E M B A N G A N P E R T A N I A N K E M E N T E R I A N P E R T A N I A N.
- “Karomi, D. P. (2020)”.
- T. B. Pratomo, A. Dharmawan, A. Syoufian, dan T. W. Supardi, “Purwarupa Sistem Kendali Suhu dengan Pengendali PID pada Sistem Pemanas dalam Proses Refluks/Distilasi,” IJEIS, vol. 3, no. 1, hlm. 23–34, 2013.
References
S. N. D. Abdurohman, Dunia Burung dan Serangga: Mengenal Fakta Sains dan Keunikannya. Zikrul Hakim Bestari, 2014.
B A L A I B E S A R P E N G K A J I A N D A N P E N G E M B A N G A N T E K N O L O G I P E R T A N I A N B A D A N P E N E L I T I A N D A N P E N G E M B A N G A N P E R T A N I A N K E M E N T E R I A N P E R T A N I A N.
“Karomi, D. P. (2020)”.
T. B. Pratomo, A. Dharmawan, A. Syoufian, dan T. W. Supardi, “Purwarupa Sistem Kendali Suhu dengan Pengendali PID pada Sistem Pemanas dalam Proses Refluks/Distilasi,” IJEIS, vol. 3, no. 1, hlm. 23–34, 2013.