Main Article Content
Abstract
Proses ekstrak buah sirsak menjadi bubuk
terdapat empat proses yaitu crusher (penghancur), spinner
(penyaring), mixing (pencampuran), dan drying (pemasanan).
Proses crusher (penghancur) digunakan untuk mempermudah
pengambilan sari sirsak yang akan di proses menjadi bubuk
nantinya. Proses ini dilakukan dengan perbandingan 1:1 yaitu
1 kg buah sirsak dengan 1 liter air dan menggunakan metode
PID control pada kecepatan crusher motor untuk
mendapatkan waktu yang lebih efisien dengan hasil yang baik
dengan kontroler DCS.
Prinsip kerja dari sistem crusher ini
adalah dengan menstabilkan kecepatan crusher motor sesuai
dengan set point yang diberikan pada PC sebagai operator
station. Dengan hasil nilai parameter Kp, Ki, dan Kd
didapatkan dengan perhitungan metode Ziegler Nichols 2
dengan nilai Kp=0.6 Ki = 1.5 dan Kd = 0.375 . Memiliki
delay time (td) sebesar 0.5 s, rise time (tr) 4 s, peak time (tp) 5
s dan Maximum Overshoot (Mo) sebesar 20% pada setpoint
1500 rpm dan nilai delay time (td) sebesar 0.7 s, rise time (tr)
1 s, peak time (tp) 2.2 s dan Maximum Overshoot (Mo) sebesar
40% pada setpoint 2000 rpm
Article Details
Copyright (c) 2023 Mohammad Dwi Yanwar
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.