Tren kajian terjemahan dan industri terjemahan

Authors

  • Sugeng Hariyanto Politeknik Negeri Malang

Keywords:

tren kajian penerjemahan, industri bahasa, industri terjemahan

Abstract

Di bidang kajian penerjemahan telah diteliti bagaimana terjemahan yang bagus itu seharusnya dilakukan, bagaimana penerjemahan mempengaruhi sistem sastra dan budaya lain, bagaimana penerjemahan dilakukan untuk menghasilkan respons yang diinginkan, siapa saja yang mempengaruhi penerjemahan, bagaimana penerjemahan bisa dikatakan sebagai alat untuk menguasai golongan terpinggirkan, dan akhirnya bagaimana mengamati fitur-fitur terjemahan dari berdasar pangkalan data teks terjemahan. Alur perkembangan ini membawa pada suatu kesimpulan bahwa penelitian di awal-awal masa berangkat dari intisari perihal penerjemahan dan bergeser serta bercabang hingga hal-hal yang tidak lekat terkait dengan intisari penerjemahan, mis. kajian poskolonial di bidang penerjemahan. Namun, ada juga yang berusaha kembali dengan membawa alat yang baru (studi korpus).
Dari sudut pandang industri bahasa, ada tren yang tidak mungkin ditolak. Tren pertama adalah industri sekarang memandang terjemahan sebagai sarana untuk mencapai tujuan komunikasi (bisnis, politik, budaya, dll.). Tren kedua adalah semakin bagusnya teknologi komputer dan semakin maraknya penggunaan komputasi awan. Alhasil, perkembangan ini, didukung globalisasi ekonomi, telah banyak memaksakan perubahan dalam profesi terkait industri bahasa.
Akhirnya, saya berpendapat bahwa kajian teori penerjemahan hendaknya kembali ke urusan dasar, yakni masalah pemindahan pesan dari suatu bahasa ke bahasa lainnya. Kajian terhadap tren perkembangan industri terjemahan memberi tahu kita di bidang pengajaran penerjemahan bahwa para peserta pengajaran perlu dibekali ilmu untuk menyintas tuntutan zaman. Jika yang diajarkan hanya ilmu-ilmu linguistik saja, ibaratnya kita mengajari mereka untuk menembak bayangan dari sosok yang sedang berlari

Downloads

Published

2017-05-31

Issue

Section

Articles