Pemanfaatan Mesin Pengering Cengkeh untuk Meningkatkan Produksi Cengkeh Kering pada Kelompok Tani Lestari Kabupaten Trenggalek

Abstract

Pada proses pengeringan cengkeh di Kecamatan Munjungan masih sangat tradisional yaitu dengan cara dijemur dibawah sinar matahari, untuk menghasilkan kualitas yang bagus harus memerlukan waktu 3-4 hari dan apabila musim penghujan tiba maka di butuhkan waktu dalam kurun 5-7 hari dengan rata-rata waktu penjemuran 8-10 jam setiap hari tergantung terik matahari. Karena adanya kendala yaitu faktor iklim cuaca hujan atau mendung sehingga panas dari matahari yang dihasilkan tidak maksimal. Tidak hanya di Kecamatan Munjungan saja yang mengalami masalah tersebut, tentu pada daerah penghasil cengkeh lainnya juga mengalami masalah yang sama, karena masalah ini sangat berdampak terhadap kualitas dari cengkeh tersebut sehingga nilai harga jual dari cengkeh akan menurun. Untuk menyelesaikan masalah Mitra kelompok tani Lestari Trenggalek, Tim melakukan kegiatan dengan membantu membuat pengering, kemudian menyerahkan kepada Mitra, memberikan bimbingan perawatan dan penggunaan.  Pada akhir kegiatan Mitra memberikan kuesioner kepuasan dan 95% Mitra sangat setuju bahwa kegiatan yang dilaksanakan memberikan solusi atas masalah yang dihadapi mitra. Anggota tim yang terlibat dalam kegiatan aktif dalam memberikan bantuan. Frekuensi pendampingan yang dilakukan oleh tim sudah sesuai. Terjadi peningkatan kemandirian atau penambahan pengetahuan dan ketrampilan pada mitra. Secara keseluruhan mitra merasakan kepuasan atas kegiatan yang telah dilaksanakan.