PENGARUH PERFORMANCE EXPECTANCY (EKSPEKTASI KINERJA), EFFORT EXPECTANCY (EKSPEKTASI USAHA), SOCIAL INFLUENCE (PENGARUH SOSIAL) TERHADAP BEHAVIORAL INTENTION (INTENSITAS PERILAKU) PADA PENGGUNAAN GRABFOOD

Abstract

Dalam model UTAUT (Unified Theory of Acceptance and Use of Technology) terdapat tiga konstruk yang dapat mempengaruhi behavioral intention yaitu performance expectancy, effort expectancy dan social influence. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh performance expectancy, effort expectancy dan social influence terhadap behavioral intention penggunaan GrabFood baik secara parsial dan simultan. Teknik sampling yang digunakan adalah non-probability sampling. Teknik Analisa data yang digunakan adalah uji regresi linear berganda, koefisien determinasi dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil analisis diperoleh bahwa baik secara parsial maupun simultan terdapat pengaruh antara performance expectancy, effort expectancy, social influence terhadap behavioral intention. Hal ini dapat dilihat F_tabel sebesar 2,70. Hasil uji simultan menunjukkan F_hitung > F_tabel yaitu 63,591 > 2,70 dengan nilai signifikansi 0,000. Hasil uji parsial menunjukkan bahwa: performance expectancy (X₁) diperoleh nilai t_hitung 2,879 lebih dari t_tabel 1,98498. Effort expectancy (X₂) diperoleh t_hitung 3,007 lebih dari t_tabel 1,98498 dan social influence (X₃) diperoleh t_hitung 3,779 lebih dari t_tabel 1,98498. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pihak Grab diharapkan untuk meningkatkan performance expectancy, effort expectancy, dan social influence melalui delivery services yang baik serta menambahkan fitur baru dan promo yang menarik, agar minat konsumen menggunakan layanan GrabFood lebih tinggi.